Mereka mungkin merasa benar saat ini, tetapi sebagian dari kita dapat melihat bahwa pikiran ketakutan kita tidak akurat.
Dengan latihan, kita dapat mengenali bahwa prediksi pikiran kita adalah manifestasi dari ketakutan dan bukan cerminan realitas yang sebenarnya.
Baca Juga: 4 Buah Menurunkan kadar Kolesterol Secara Alami, Paling Cepat dan Ampuh
4. Bawa Sensasi Fisik
Sensasi tubuh seperti jantung berdebar atau pusing dapat dikaitkan dengan panik; akibatnya, kita mungkin mulai menghindari aktivitas yang memicunya, seperti olahraga atau aktivitas seksual yang berat.
Namun, menghindari sensasi fisik hanya memperkuat keyakinan bahwa sensasi itu berbahaya sambil semakin membatasi jangkauan aktivitas yang dapat kita lakukan.
Dalam CBT untuk kepanikan, kami dengan sengaja memicu sensasi fisik terkait kepanikan.
Contoh latihan termasuk hiperventilasi (pening), bernapas melalui sedotan (sesak napas), berputar di kursi (pusing), dan jumping jacks (jantung berdebar).
Dengan latihan berulang menghadapi sensasi ini, kita belajar bahwa kita dapat menoleransi mereka, dan mereka menjadi kurang menakutkan.