Varian Omicron muncul, Apa Kabar Vaksin Booster?

- 30 November 2021, 04:55 WIB
Varian baru Covid 19 bernama Omicron pertama kali muncul di Afrika Selatan yang telah menyebar ke delapan negara lainnya.
Varian baru Covid 19 bernama Omicron pertama kali muncul di Afrika Selatan yang telah menyebar ke delapan negara lainnya. /UNSPLASH


PORTAL SULUT – Varian virus corona B.1.1.529 atau Omicron disebut berpotensi lebih menular dari varian lainnya. Akan tetapi, hal ini masih diteliti lebih jauh.

Organisasi Kesehatan Dunia Dunia (WHO) memastikan bahwa vaksin yang telah digunakan saat ini masih efektif mencegah penyakit parah atau kematian akibat Covid-19 dari berbagai macam varian, termasuk varian Omicron.

Kemenkes lewat Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dr. Siti Nadia Tarmizi menyebutkan, pemerintah saat ini fokus untuk memperluas vaksinasi. Sejauh ini Pemerintah belum berencana melakukan percepatan pemberian booster kepada masyarakat rentan. Kemenkes sedang fokus pada target vaksinasi yang merata untuk penerima dosis pertama dan kedua.

Baca Juga: Soal Penerapan PPKM Level 3 pada Libur Natal dan Tahun Baru, Siti Fadilah Supari Menilai Ada 'Konspirai'

Kemenkes mencatat, ada 10 provinsi dengan tingkat terendah vaksinasi dosis pertamanya masih di angka 20-40 persen.

Berikut adalah 10 daerah di Indonesia dengan angka vaksinasi terendah November 2021:

- Vaksinasi dosis Pertama

1.Papua: 25,77 persen
2.Aceh 73,17 persen
3.Maluku 38,99 persen
4.Sulawesi Tenggara 39,99 persen
5.Papua Barat 40,89 persen
6.Sulawesi Tengah 42,6 persen
7.Maluku Utara 42,96 persen
8.Sulawesi Barat 45,232 persen
9.Sulawesi Selatan 45,86 persen
10.Riau 45,94 persen.

- Vaksinasi dosis Kedua
1.Papua 18,76 persen
2.Maluku 20 persen
3.Aceh 20,14 persen
4.Maluku Utara 22,56 persen
5.Sulawesi Tenggara 23,16 persen
6.Sulawesi Tengah 24,37 persen
7.Sulawesi Barat 24,49 persen
8.Sumatera Barat 24,74 persen
9.Nusa Tenggara Timur 25,91 persen
10.Papua Barat 26,21 persen.

Baca Juga: Ini Jadwal PPKM Level 3 Nataru dari Pemerintah serta Tata Cara Pelaksanaan Ibadah Natal Tahun 2021

Menurut data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), hingga November ini, total vaksinasi Covid-19 dosis 1 di Indonesia mencapai 138.604.277 dosis atau sekitar 66,55 persen.
Sementara, untuk total vaksinasi Covid-19 dosis 2 di Indonesia baru 94.464.718 dosis atau sekitar 45,36 persen.

Dikarena varian Omicron terbukti memiliki tingkat penularan yang lebih cepat, sehingga sangat berpotensi menginfeksi lebih banyak orang.

Perlu diketahui bahwa Sejauh ini, varian Omicron dikonfirmasi telah menyebar di beberapa negara di luar Afrika Selatan, seperti Inggris, Jerman, Italia, dan Israel. Menghadapi situasi ini, banyak negara termasuk Indonesia menutup kedatangan warga negara asing yang memiliki riwayat perjalanan dari negara-negara Afrika.***

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x