Network
PORTAL SULUT - Peserta seleksi CPNS dan PPPK 2021 baru-baru ini dikejutkan dengan fitur Kartu Deklarasi Sehat di dalam akun SSCASN 2021.
Kartu Deklarasi Sehat muncul pada saat pengumuman hasil sanggah seleksi administrasi CPNS pada 15 Agustus yang lalu.
Sesuai dengan fungsinya, Kartu Deklarasi Sehat ditambahkan ke lama SSCASN untuk meminimalisir penyebaran Covid 19 ketika saat ujian SKD nanti.
Baca Juga: Pelamar CPNS 2021 Harus Tahu, Mutasi PNS Ada Enam Jenis, Pahami Supaya Tak Kaget Saat Lulus
Di dalam Kartu Deklarasi Sehat terdapat pertanyaan-pertanyaan tentang kondisi kesehatan peserta seleksi CPNS dan PPPK 2021.
Dalam kolom pertama Kartu Deklarasi Sehat , peserta CPNS dan PPPK 2021 akan diberikan pertanyaan seputar kondisi kesehatanya selama 14 hari.
Selanjutnya di dalam kolom kedua terdapat pertanyaan tentang kondisi yang sedang dialami oleh peserta CPNS dan PPPK 2021 sebagai berikut:
1. Demam
2. Batuk
3. Lemas
4. Nyeri Otot
5. Nyeri Tenggorokan
6. Pilek atau hidung mampet
7. Sesak nafas
8. Anoreksia atau mual atau muntah
9. Diare
10. Dan gejala lain yang mengarah pada Covid 19.
Baca Juga: WOW! Gaji dan Tunjangan PNS 2022, Pemerintah Siapkan Rp266 T
Selanjutnya, fitur Kartu Deklarasi Sehat tersebut hilang dari akun SSCASN masing-masing peserta CPNS dan PPPK 2021.
Hal tersebut tentunya membuat peserta kebingungan, pasalnya sudah ada yang mengisi Kartu Deklarasi Sehat tersebut.
Terkait hal itu, sampai saat ini belum ada keterangan secara resmi dari pihak panitia pelaksana dan BKN.
Namun, Dilihat Portalsulut.com di kanal Youtube @Calon Guru (Mariyadi Ngawi), Mariyadi menjelaskan informasi yang dia temukan tentang hilangnya fitur Kartu Deklarasi Sehat pada akun SSCASN peserta CPNS dan PPPK 2021.
Mariyadi mengatakan bahwa jika belum mengisi Kartu Deklarasi Sehat tersebut tidak apa-apa, sebab Kartu Deklarasi Sehat akan muncul kembali pada akun SSCASN peserta CPNS dan PPPK 2021.
"Untuk pengisian Kartu Deklarasi Sehat sebaiknya ditunda dulu sampai keluar jadwal pelaksanaan SKD dan panduan pengisianya oleh BKN dan instansi terkait, karena jangka waktu pengisian selama 14 hari sebelum mengikuti ujian," kata Mariyadi ketika membaca informasi melalui kanal Youtube miliknya.
Baca Juga: CPNS dan PPPK 2021: Peserta Tes SKD Wajib Membawa 3 Dokumen, Berikut Ini Cara Mencetaknya
"Bagi yang sudah terlanjur mengisi, tidak apa-apa, sebab bisa diedit menyesuaikan dengan kondisi terbaru peserta. Jika belum mengisi, menunggu saja karena akan dibuka kembali, sebelum ujian SKD dimulai," lanjutnya.
Kemungkinan pihak panitia penyelenggara sedang memperbaiki fitur tersebut agar nantinya protokol kesehatan dalam pelaksanaan ujian SKD nantinya akan berjalan dengan baik.
Sebagai informasi tambahan, Kartu Deklarasi Sehat merupakan salah satu syarat administrasi yang harus dibawa pada saat pelaksanaan SKD CPNS 2021.***
