CPNS dan PPPK Wajib PCR dan Swab Antigen, Syarat Ikut Ujian SKD dan Seleksi Kompetensi

23 Agustus 2021, 15:25 WIB
Ilustrasi pelaksanaan swab test PCR. Peserta tes CPNS dan PPPK wajib PCR atau Swab Antigen. /Pixabay.com/Thomas G/

PORTAL SULUT – Peserta CPNS dan PPPK wajib membawa PCR dan Swab Antigen saat ikut ujian SKD nanti.

PCR dan Swab Antigen ditetapkan sebagai syarat  ikut ujian SKD dan seleksi kompetensi tahun ini.

Hal itu dibeberkan Mantan Kepala Biro Humas BKN, Muhammad Ridwan menyebut arahan Satgas Covid-19 terkait pelaksanaan ujian SKD CPNS dan PPPK 2021.

Baca Juga: Pelamar CPNS dan PPPK 2021 Wajib Bawa Hasil PCR atau Swab Antigen, Ini Jadwal Tes Terbaru dari BKN 

"Arahan Satgas Covid-19 @BBPB_Indonesia:

 

  1. Wajib Swab Test RT PCR (H-2)/Rapid Antigen (H-1) dengan hasil negatif.

 

  1. Pakai masker 3 ply & ditambah masker kain di bag luar (double masker).

 

  1. Khusus peserta di Jawa, Madura & Bali wajib sudah vaksin dosis pertama.

 

 Baca Juga: INFO TERBARU! BKN Tetapkan Jadwal Tes SKD CPNS 2021 Dimulai 2 September, Baca Selengkapnya di Sini

Siap 86," tulis di akun Twetter @abiridwan2173, Senin  23 Agustus 2021.

 

Sekedar informasi tarif Swab Antigen dan PCR di setiap daerah berbeda-beda.

 

- Swab Antigen mulai dari Rp85 ribu hingga Rp200 ribu.

 

- Reserve Transcription Polymerase Chain Reaction (RT PCR) mulai Rp 495 ribu hingga Rp900 ribu.

 

Sontak unggahan tesebut menuai banyak komentar warga net yang merupakan peserta CPNS dan PPPK.

Sejumlah peserta CPNS dan PPPK mengaku RT-PCR dan Swab Antigen, memberatkan mereka.

"Pusing yang lamar diluar daerah domisili antigen cuma bisa H-1, diperjalanan aja da 1 hari," tulis akun @oemarpoel.

"Meski rumah saya di Jawa, sata tetap kesulitan mendapatkan vaksin. Sudah sebulan ini saya cari info vaksin di daerah saya tapi kosong,"

 Baca Juga: Peserta Ujian SKD CPNS 2021 di Tiga Daerah Wajib Divaksin, Daerah Anda Masuk?

"Mohon kebijakan pemerintah untuk dipikirkan juga hal2 begini," tulis akun @natasyanurr.

"Ibu hamil yg blm bs vaksin alasan tertentu bgmna pak. Misal krn usia kandungan yg sudah tdk diperbolehkan vaksin atau ditunda dl vaksinya," tulis akun @nelahhoyo.

"Biaya test ditanggung peserta? PCR=450-500, rapid antigen=100-200, gak ada solusinya? Niat hati cari kerja tanpa keluar uang eh malah keluar," tulis akun @andiri1995.

 Baca Juga: INFO RESMI BKN, Jadwal Pelaksanaan Ujian SKD CPNS 2021 Dimulai Awal September, Ini Tanggalnya

Hingga artikel ini tayang, BKN belum mengumumkan secara resmi terkait keputusan tersebut.***

 

Editor: Rensa Bambuena

Tags

Terkini

Terpopuler