PORTAL SULUT – Prabowo Subianto saat menjadi tamu di acara podcast Deddy Corbuzier, secara blak-blakan ungkap alasan dirinya bergabung dan menerima tawaran Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Menteri Pertahanan.
"Saya tidak mengerti kenapa banyak yang nanya begitu? Apakah rival dalam kompetisi itu harus jadi lawan?” ujar Prabowo seperti dikutip Portal Sulut di podcast Deddy Corbuzier pada Minggu 13 Juni 2021.
Kemudian, Prabowo mengibaratkan hubungan dengan Jokowi dalam pemilu silam ibarat sebuah kompetisi lari.
“Coba ingat waktu kita di sekolah kita adu lari kemudian kalah apakah kita gebuk-gebukan kan tidak, itu IQ yang sangat rendah," terang Prabowo.
Lebih lanjut, Prabowo menjelaskan secara terbuka tentang dirinya akhirnya memutuskan menerima pinangan Presiden Jokowi menjadi Menteri Pertahanan.
“Beliau ingin jadi presiden. Gue ingin jadi presiden. Dia mau jadi presiden untuk apa? Kan untuk mengabdi, untuk berbakti, untuk apa? untuk Indonesia kan?” ungkapnya.
Baca Juga: Kumpulan Twibbon Euro 2020, Pilih Bingkai Foto Sesuai Timnas Kesukaan Anda
“Kalau sama-sama mau mengabdi untuk Indonesia kenapa harus melawan kan lebih baik dua-duanya kerja sama untuk Indonesia, untuk Merah Putih," sambung Prabowo.
Prabowo juga menceritakan tentang dua peristiwa sejarah agar bisa betul-betul menerima kekalahannya dari Jokowi.