Kesaksian Warga Blitar Saat Gempa Malang: Gempa Bersamaan Hujan Deras

10 April 2021, 17:28 WIB
Kondisi rumah mengalami kerusakan di wilayah Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar, Jawa Timur /Dok. Media Blitar/

PORTAL SULUT - Gempa bumi mengguncang wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur, dengan magnitudo 6,7 pada Sabtu 10 April 2021, pukul 14.00 WIB.

Berdasarkan laman Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) gempa bumi terjadi di 90 kilometer barat daya Kabupaten Malang, Jawa Timur, dengan kedalaman 25 kilometer.

Gempa terjadi pada koordinat 8.95 Lintang Selatan (BT), 112.48 Bujur Timur (BT), tersebut terjadi selama 37 detik. BMKG menyatakan bahwa gempa bumi yang juga dirasakan di beberapa wilayah lain di Jawa Timur tersebut, tidak berpotensi tsunami.

Baca Juga: Gempa M 6,7 Guncang Malang, Tak Berpotensi Tsunami, Terasa Hingga Yogya dan Mataram

Gempa yang guncang Malang juga membuat sejumlah bangunan baik fasilitas publik maupun rumah warga di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, mengalami kerusakan akibat getaran gempa bumi dengan kekuatan 6,7 magnitudo Barat Daya Kabupaten Malang.

Ana, salah seorang warga Blitar menyebutkan ia cukup khawatir ketika gempa yang terjadi di barat daya Kabupaten Malang, pada Sabtu 10 April 2021 terasa hingga Blitar.

Menurutnya, ketika bencana alam tersebut terjadi, kondisi cuaca sedang tidak bersahabat. Gempa yang berkekuatan magnitude 6,7 itu bersamaan dengan terjadinya hujan deras di Blitar.

Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 10 April 2021: Aladin On The Way? Aldebaran dan Andin Honeymoon 6 Bulan Pernikahan

"Saya di Nglegok (Kabupaten Blitar-red), hujan sangat deras disertai dengan angin kencang," kata Ana pada ANTARA.

Sementara itu, Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar Achmad Cholik, mengatakan pihaknya masih melakukan pendataan terkait dampak gempa.

"Ada sejumlah rumah warga di beberapa kecamatan. Ini kami juga masih pendataan," ujar Cholik, di Blitar, seperti dilangsir dari Antara, Sabtu 10 April 2021.

Baca Juga: Inilah 7 Weton Akan Banyak Rejeki Tahun 2021, Anda Termasuk?

Menurutnya, beberapa kerusakan bangunan itu terjadi, misalnya di Kecamatan Binangun, Kesamben, Wates, Lodoyo, Wlingi, serta beberapa daerah lainnya.

Bangunan rumah warga serta fasilitas publik, seperti kantor Pemerintah Kabupaten Blitar di Kecamatan Kanigoro, termasuk mushala, hingga ruang sekolah juga mengalami kerusakan.

Selain itu, gempa juga membuat sejumlah barang di pertokoan berhamburan jatuh. Bahkan, banyak minuman kemasan yang rusak, karena terjatuh setelah gempa tersebut.

Baca Juga: Kabar Baik, Mulai 12 April 2021 Mengurus SIM Bisa Melalui Smartphone, Begini Caranya

Warga yang sedang belanja pun juga terlihat masih kaget setelah gempa dan mengetahui banyak barang berjatuhan.

Beberapa warga juga mengabadikan di telepon seluler serta video dampak dari gempa tersebut. Bukan hanya di Kota Blitar, kerusakan bangunan juga terjadi di Kota Blitar.

Kerusakan juga terlihat cukup parah di sebuah madrasah di Kota Blitar. Tembok bangunan banyak yang rontok. Kaca di sekolah juga berjatuhan dan pecah.

Baca Juga: Fatwa MUI: Tes Swab Tidak Batalkan Puasa

Di kantor Pemkab Blitar Kecamatan Kanigoro, genteng di kantor tersebut rontok dan berjatuhan. Di ruang paripurna kantor DPRD Kabupaten Blitar juga cukup parah. Tembok bangunan roboh termasuk atap berjatuhan.

Para pegawai pun berupaya keras mengamankan beberapa berkas yang bisa diamankan. Hal itu mengantisipasi kerusakan barang, karena saat ini juga hujan deras terjadi.***

Editor: Ainur Rofik

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler