Network
PORTAL SULUT – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) memberikan kisi-kisi materi Seleksi Kompetensi PPPK Guru.
Kisi-kisi materi ujian bagi PPPK Guru dari Kemenpan-RB ini, sudah bisa dipelajari bagi peserta Seleksi Kompetensi tahap I.
Bocoran kisi-kisi materi ujian kompetensi PPPK Guru ini dibeberkan oleh Kemenpan-RB pada saat sosialisasi nilai ambang batas, baru-baru ini.
Baca Juga: Doa dan Amalan Agar Lulus Ujian SKD CPNS dan Seleksi Kompetensi PPPK Guru
Seperti diketahui, seleksi kompetensi PPPK Guru tahap I yang bernaung di bawah Kemendikbudristek akan dimulai pada Senin besok, 13 September 2021.
Pada saat ujian kompetensi PPPK Guru tahap I memasuki hari kedua, giliran pelamar PPPK non-guru akan mulai menghadapi soal-soal ujian kompetensi.
Kemenpan-RB memastikan bahwa materi ujian kompetensi untuk PPPK Guru dan non-guru pada prinsipnya tidak berbeda jauh.
“Materi yang akan diujikan untuk PPPK non-guru atau jabatan fungsioanl, tidak berbeda dengan (materi soal kompetensi) PPPK Guru,” kata Plt Asisten Deputi Perencanaan dan Pengadaan SDM Aparatur Kemenpan-RB, Katmoko Ari Sambodo, baru-baru ini.
Perbedaannya nanti, menurut Kemenpan-RB, terletak pada jumlah soal serta materi kompetensi teknis dan lain-lain.
Adapun untuk materi seleksi kompetensi terdiri dari empat bagian besar, yakni kompetensi teknis, kompetensi manajerial, kompetensi sosial kultural atau sosiokultural, serta wawancara.
Materi soal kompetensi teknis yang akan diujikan, pada intinya mencakup penguasaan pengetahuan, keterampilan, sikap dan perilaku yang dapat diamati, diukur, dan dikembangkan sesuai jabatan yang dilamar.
Jadi masing-masing peserta seleksi kompetensi PPPK Guru, akan menghadapi soal-soal terkait dengan jabatan yang dilamar.
Contohnya, pelamar PPPK Guru pada jabatan guru ahli pertama, maka materi soal kompetensi teknisnya adalah menyangkut guru.
Secara spesifik yang dilamar adalah jabatan guru Matematika, maka materi soal-soal kompetensi teknisnya seputar Matematika.
“Walaupun demikian, materi soalnya akan berbeda dengan materi soal SKB pada Seleksi CPNS, karena sasaran yang dituju untuk PPPK berbeda dengan CPNS,” ungkap Ari Sambodo.
Baca Juga: WAJIB TAHU! Kandidat PPPK Guru dan Non-Guru Seperti Ini yang Dicari Pemerintah, Kamu Termasuk?
Kemudian, pada materi soal kompetensi manajerial akan menilai mengenai penguasaan pengetahuan, keterampilan, dan sikap atau perilaku dalam berorganisasi dari seorang pelamar PPPK Guru.
Ada delapan hal terkait dengan sikap atau perilaku yang dapat diamati, diukur, dan dikembangkan.
Terdiri atas integritas, kerja sama, komunikasi, orientasi pada hasil, pelayanan publik, pengembangan diri dan orang lain, mengelola perubahan, serta pengambilan keputusan.
"Delapan poin ini yang akan keluar pada materi soal kompetensi manajerial," kata Ari memastikan.
Materi soal kompetensi manajerial ini berlaku sama, baik PPPK Guru maupun non-guru.
Materi ujian selanjutnya yaitu seputar kompetensi sosial kultural atau sosiokultural.
Materi tes kompetensi sosiokultural ini bertujuan untuk menguji dan menilai PPPK Guru, dalam penguasaan pengetahuan, ketrampilan, dan sikap/perilaku yang dapat diamati, diukur, dan dikembangkan.
Hal tersebut terkait dengan pengalaman PPPK Guru dalam berinteraksi dengan masyarakat majemuk dalam hal agama, suku dan budaya, perilaku, wawasan kebangsaan, etika, nilai-nilai, moral, emosi dan prinsip.
Ditambah lagi si pelamar PPPK Guru juga harus memenuhi setiap pemegang jabatan untuk memperoleh hasil kerja sesuai dengan peran, fungsi dan jabatan, dalam peran pemangku jabatan sebagai perekat bangsa yang memiliki:
1. kepekaan terhadap perbedaan budaya,
2. kemampuan berhubungan sosial,
3. kepekaan terhadap konflik
4. empati
“Empat poin tersebut yang akan dinilai,” sebut Ari Sambodo dari Kemenpan-RB.
Kemudian, materi wawancara yang ditujukan untuk menilai integritas dan moralitas pelamar PPPK Guru.
Karena pelamar PPPK Guru jumlahnya cukup besar pada tahun ini, mencapai 526 ribu orang, maka Panselnas menyediakan materi soal wawancara berbasis komputer atau CAT.
Jadi nanti seleksi kompetensi PPPK Guru ini, berada dalam satu rangkaian dengan sistem CAT.
“Setelah kompetensi teknis selesai, dilanjutkan uji kompetensi manajerial dan sosiokultural, dan diakhiri dengan kompetensi wawancara berbasis komputer atau CAT,” tandasnya.***
