Network
PORTAL SULUT — Kementerian Agama (Kemenag) sudah mulai membuka seleksi CPNS dan PPPK 2021.
Namun, pada seleksi PPPK 2021, ada syarat khusus yang wajib dipenuhi oleh pendaftar pada formasi PPPK.
Sebelumnya, Kemenag membuka peluang kepada putra putri terbaik Indonesia untuk ikut dalam seleksi CPNS dan PPPK 2021.
Baca Juga: Ribuan Guru Madrasah Tak Bisa daftar PPPK Kemenag, Ini Masalahnya
Kemenag membuka sebanyak 10.819 formasi yang terdiri atas 9.458 PPPK dan 1.361 untuk formasi CPNS.
Dilansir dari instagram resmi Kemenag membuka pendaftaran seleksi CPNS dan PPPK sampai 21 Juli mendatang.
“Formasi CPNS dan PPPK Kementerian Agama sudah tersedia di SSCASN. Selamat berjuang,” tulis Kemenag dalam instagram resminya yang dikutip PortalSulu-Pikiran-Rakyat.com, Kamis 08 Juli 2021.
Adapun jumlah formasi untuk PPPK adalah sebagai berikut:
AHLI PERTAMA - GURU AGAMA ISLAM 784
AHLI PERTAMA - GURU AL-QUR`AN HADITS 611
AHLI PERTAMA - GURU ANTROPOLOGI 1
AHLI PERTAMA - GURU AQIDAH AKHLAQ 644
AHLI PERTAMA - GURU AQIDAH AKHLAQLAQ 1
AHLI PERTAMA - GURU BAHASA ARAB 354
AHLI PERTAMA - GURU BAHASA DAN SASTRA INDONESIA 31
AHLI PERTAMA - GURU BAHASA INDONESIA 381
AHLI PERTAMA - GURU BAHASA INGGRIS 410
AHLI PERTAMA - GURU BAHASA JEPANG 3
AHLI PERTAMA - GURU BAHASA JERMAN 1
AHLI PERTAMA - GURU BIMBINGAN KONSELING 102
AHLI PERTAMA - GURU BIOLOGI 49
AHLI PERTAMA - GURU EKONOMI 165
Baca Juga: Ikuti Latihan Soal Masuk PPPK Guru Langsung dari Kemendikbudristek
AHLI PERTAMA - GURU FIQIH 588
AHLI PERTAMA - GURU FIQIH DAN AKIDAH 1
AHLI PERTAMA - GURU FISIKA 23
AHLI PERTAMA - GURU GEOGRAFI 45
AHLI PERTAMA - GURU IPA 258
AHLI PERTAMA - GURU IPS 353
AHLI PERTAMA - GURU KELAS 3019
AHLI PERTAMA - GURU KEWARGANEGARAAN 7
AHLI PERTAMA - GURU KIMIA 27
AHLI PERTAMA - GURU MATEMATIKA 310
AHLI PERTAMA - GURU MUATAN LOKAL 62
AHLI PERTAMA - GURU PENJASORKES 244
AHLI PERTAMA - GURU PPKN 276
AHLI PERTAMA - GURU PRAKARYA 40
AHLI PERTAMA - GURU PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN 11
AHLI PERTAMA - GURU SASTRA INDONESIA 1
AHLI PERTAMA - GURU SEJARAH 38
AHLI PERTAMA - GURU SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM 387
AHLI PERTAMA - GURU SENI BUDAYA 102
AHLI PERTAMA - GURU SOSIOLOGI 42
AHLI PERTAMA - GURU TIK 83
ASISTEN AHLI - DOSEN KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM 1
ASISTEN AHLI - DOSEN MATEMATIKA 1
ASISTEN AHLI - DOSEN MATEMATIKA MI 1
LEKTOR - DOSEN HUKUM ADMINISTRASI NEGARA 1
Adapun syarat khusus yang wajib dipenuhi pelamar formasi PPPK adalah harus tenaga guru atau dosen eks tenaga honorer K-2.
Itupun, tenaga guru atau dosen eks tenaga honorer K-2 yang akan melamar formasi PPPK Kemenag harus terdaftar pada basis data peserta yang telah dilakukan seleksi administrasi dan memenuhi syarat administrasi melalui SSCN-P3K BKN tahun 2019.
Jika pelamar PPPK 2021 tidak sesuai dengan syarat tersebut dipastikan pelamar tidak akan bisa mendaftara pada formasi PPPK Kemenag.
Syarat tersebutpun mendapat respon negatif dari tenaga honorer yang telah mengabdi di Kemenag.
Baca Juga: CPNS PPPK 2021: Berikut Link Download Surat Lamaran dan Pernyataan dari 5 Kementerian dan Badan
Banyak tenaga honorer mengaku kecewa dengan aturan Kemenag tersebut.
Respon kekecewaan tersebut diungkapkan oleh para tenaga honorer Kemenag pada instagram Kemenag.
“Udah 9 tahun ngajar, honor di kemenag, tp ngak bisa ikut pppk Guru, karna bukan K2 apalagi eks K2. Susah amaat yaaaa persyaratannya....,” tulis instagram @justitia.dewi.
“Dilema CPNS Kemenag tahun 2021: 1.guru gk dpt kuota CPNS, 2. database simpatika gak sinkron dengan dapodik, dan 3. prasyarat hrs honorer guru k2 yg SDH prnh CPNS 2019. apalah daya honorer kemenag yg Bru 5thn ngajar, pengabdiannya hnya mnjdi definisi ikhlas beramal yang sesungguhnya,” tulis @indriesn7.
“Saya hanya terdaftar di Simpatika karena saya guru madrasah nuangan Kemenag bukan Dinas. Yang terdaftar di Dapodik dan peserta Eks TKN-II silahkan bisa daftar PPPK guru,” tulis Zaenal Abidin dalam grup facebook Info Guru Kemenag.
Sebelumnya, Kemenag telah mengusulkan 27.303 formasi PPPK untuk guru agama di sekolah negeri. Formasi ini tersebar pada sekolah negeri yang ada di 393 pemerintah daerah.
Selama ini, mayoritas guru binaan Kementerian Agama berstatus non-PNS alias honorer, baik guru madrasah maupun guru agama pada satuan pendidikan sekolah.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenag Nizar juga memastikan ada 9.495 formasi guru madrasah yang bakal dibuka lowongannya pada 2021. Mereka adalah tenaga honorer K-II yang tidak dapat mengikuti seleksi PPPK pada 2019.***
