Layanan yang Diterima Jemaah Haji Selama di Arab Saudi, 119 Kali Makan hingga Dapat Air Zam-zam di Hotel

10 Mei 2022, 08:52 WIB
TIGA layanan utama untuk jemaah haji, akomodasi, konsumsi, dan transportasi. //cirebon.pikiran-rakyat.com/Uyun Achadiat

PORTAL SULUT - Kementerian Agama memastikan para jemaah haji Indonesia akan mendapat makanan tiga kali dalam sehari selama di Arab Saudi.

Jemaah haji 1443 Hijriah/2022 akan mendapat layanan makan sebanyak maksimal 119 kali.

Jumlah ini terdiri atas 75 kali layanan konsumsi di Makkah, 27 kali di Madinah, 16 kali di Arafah-Mina-Muzdalifah atau Armuzna.

Baca Juga: Cek di sini Link Pengumuman Lolos Seleksi Administrasi Rekrutmen Bersama BUMN, Apakah Namamu Lolos?

Mereka juga akan mendapatkan satu kali makan di bandara Jeddah, baik saat kedatangan maupun kepulangan.

"Bisa dikatakan jemaah full mendapatkan makan selama tiga kali per hari selama di Arab Saudi," ujar Direktur Layanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid dalam rilis pada Senin, 9 Mei 2022.

"Jemaah juga akan mendapatkan paket kelengkapan konsumsi selama di Makkah, Madinah dan Armuzna berupa kopi, teh, gula, saus sambal, kecap, sendok, dan gelas kaca," sambungnya.

Dia menjelaskan ada tiga jenis layanan jemaah di Arab Saudi. Selain konsumsi, layanan lainnya akomodasi dan transportasi.

Subhan menyebut bahwa layanan akomodasi disiapkan dengan mengacu pada standar kualitas hotel, jarak ke Masjidil Haram di Makkah dan Masjid Nabawi di Madinah.

Acuan lainnya wilayah, harga, serta kemudahan akses transportasi bus shalawat (khusus di Makkah), dan distribusi katering.

"Di Makkah, hotel jemaah rencananya dibagi dalam lima wilayah: Mahbas Jin, Syisyah, Raudhah, Jarwal & Misfalah," kata Subhan.

Baca Juga: Terbaru! Kisi-kisi Soal Tes Seleksi TKD dan Core Values BUMN Tahun 2022

Penempatan jemaah haji di Makkah dilakukan dengan sistem zonasi berdasarkan asal embarkasi sesuai Keputusan Dirjen PHU Nomor 140 Tahun 2022.

Di Madinah, hotel jemaah ada di wilayah Markaziyah atau kawasan terdekat dari Masjid Nabawi. Hotel jemaah dibagi dalam tiga wilayah: Syimaliyah, Janubiyah, dan Gharbiyah.

Adapun fasilitas hotel, lanjut Subhan, juga sudah disiapkan. Yaitu, air mineral (1 liter dalam kemasan botol/hari/jemaah), handuk, selimut.

Jemaah juga mendapat peralatan mandi, mesin cuci, dan fasilitas pergantian sprei dan sarung bantal. Pihak hotel akan menyiapkan air zamzam dalam kemasan galon (dispenser).

"Pihak hotel juga harus siapkan petugas angkut koper sampai kamar jemaah, petugas kebersihan, dan petugas keamanan," papa Subhan.

Sementara untuk mobilitas jemaah di Arab Saudi, Kemenag siapkan tiga jenis layanan transportasi darat. Pertama, layanan angkutan antarkota.

Bagi jemaah yang berangkat pada gelombang pertama, rute layanan ini adalah dari Bandara Madinah, Madinah, Makkah, lalu Bandara Jeddah.

Adapun untuk jemaah gelombang kedua, rutenya Bandara Jeddah, Makkah, Madinah, lalu Bandara Madinah.

"Untuk kenyamanan jemaah, kami siapkan bus dengan spesifikasi buatan tahun 2017 - 2021," ujar Subhan.

Kedua, layanan angkutan Shalawat. Bus ini akan memberikan layanan 24 jam selama jemaah ada di Kota Makkah.

Baca Juga: Kasus Covid-19 di Indonesia Menurun, Pemerintah Tetap Terapkan PPKM

Bus akan mengantar jemaah dari hotel ke Masjidil Haram dan kembali ke hotel.

Ada lima rute yang telah disiapkan, yaitu: Mahbasjin-Bab Ali; Syisyah-Syieb Amir; Raudhah-Syieb Amir; Jarwal-Syieb Amir; dan Misfalah-Jiad.

Demi memudahkan jemaah, Kemenag juga siapkan halte bus pada tempat strategis di depan hotel sehingga mudah dijangkau.

"Kami siapkan petugas di setiap halte dan juga di setiap terminal terdekat Masjidil Haram. Ada juga call center pengaduan," ucap Subhan.

"Bus yang digunakan adalah jenis city bus dengan spesifikasi pembuatan tahun 2017 - 2021," lanjutnya.

Ketiga, layanan angkutan Masyair. Bus akan melayani jemaah pada fase puncak haji di Makkah.

Jemaah jelang wukuf akan diberangkatkan dari hotel masing-masing menuju Arafah, Muzdalifah, dan Mina.

“Khusus Armuzna, penyediaan bus terpusat, menjadi tanggung jawab Pemerintah Arab Saudi," kata Subhan menandaskan.***

Editor: Adisumirta

Sumber: Kemenag

Tags

Terkini

Terpopuler