629.496 Peserta Seleksi PPPK Guru Dapat Tes Antigen dan Vaksin Gratis dari Kemenkes, Kamu Termasuk?

7 September 2021, 16:43 WIB
Capture surat dari Kementerian Kesehatan perihal kemudahan swab antigen untuk peserta PPPK guru /

PORTAL SULUT – Sebanyak 629.496 peserta seleksi PPPK Guru Tahun 2021 akan mendapat layanan gratis tes Antigen dan vaksin dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Kesediaan Kemenkes menanggung biaya tes Antigen dan vaksin bagi guru honorer dari 33 provinsi peserta seleksi PPPK Guru ini, tertuang dalam surat bernomor SR.04.01/II/2309/2021.

Surat tentang pemberian tes Antigen dan vaksin gratis bagi pelamar PPPK Guru itu, ditandatangani oleh Plt Direktur Jenderal (Dirjen) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan Maxi Rein Rondonuwu pada 6 September 2021.

Baca Juga: PPPK Guru 2021 Dapat Layanan Tes Antigen Gratis dari Kemenkes, Pelamar CPNS?

Surat tersebut ditujukan kepada seluruh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) provinsi, kabupaten, dan kota se-Indonesia.

Dirjen P2P Kemenkes Maxi Rondonuwu dalam suratnya menyatakan, pemberian fasilitas tersebut sebagai tindak lanjut atas surat Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK) Kemendikbudristek perihal permohonan bantuan swab Antigen dan vaksin kepada seluruh peserta seleksi PPPK Guru 2021.

“Pemeriksaan swab Antigen dan vaksin untuk peserta agar difasilitasi Dinkes di daerah sesuai daerah asal peserta seleksi PPPK Guru menggunakan RDT Antigen dan vaksin yang sudah didistribusikan Kemenkes,” tulis Maxi Rondonuwu dalam suratnya.

Dinkes provinsi diminta segera mendistribusikan RDT Antigen ke Dinkes kabupaten/kota yang sudah tidak memiliki ketersediaan RDT Antigen atau jumlahnya sudah terbatas.

Selain itu, dinkes provinsi yang tidak memiliki ketersediaan RDT Antigen atau jumlahnya terbatas untuk didistribusikan ke kabupaten/kota, segera menyampaikan permintaan ke Kemenkes.

Lebih lanjut dikatakan Dinkes provinsi diminta segera meneruskan informasi mengenai kebijakan untuk peserta seleksi PPPK guru secara berjenjang pada dinkes kabupaten/kota dan puskesmas.

“Hal-hal teknis yang berkaitan dengan pemeriksaan swab antigen dan vaksinasi bisa diatur oleh masing-masing dan berkoordinasi dengan Badan Kepegawaian Daerah dan Dinas Pendidikan Kebudayaan daerah masing-masing,” tutup Maxi Rondonuwu.

Surat Plt Dirjen P2P Kemenkes tersebut juga terdapat lampiran berisi daftar daerah yang akan melakukan pemeriksaan rapid Antigen dan vaksin bagi PPPK Guru di wilayah tersebut.

Dalam lampiran tersebut tercantum daftar 33 provinsi atau daerah di Indonesia yang merupakan daerah asal peserta PPPK Guru Tahun 2021.

Di situ terlihat ada satu provinsi yang tidak tercantum jadwal pelaksanaan rapid Antigen maupun vaksin bagi guru honorer peserta seleksi PPPK Guru.

Baca Juga: Jangan Lakukan 4 Hal Ini Untuk Capai Pasing Grade SKD CPNS 2021, Berikut Solusinya

Adalah Provinsi Jambi, daerah yang sama sekali tidak tertera rincian jumlah guru honorer peserta seleksi PPPK Guru.

Bukan hanya di tingkat provinsi, melainkan semua kabupaten dan kota di Provinsi Jambi, satupun tidak tercantum data PPPK Guru.

Selain 8 kabupaten dan 2 kota di Provinsi Jambi, dalam surat Dirjen P2P Kemenkes juga tertera kabupaten/kota lain di Indonesia yang tidak ada data mengenai PPPK Guru.

Yakni Kabupaten Serdang Bedagai dan Kota Tanjung Balai, keduanya masuk wilayah Provinsi Sumatera Utara.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler