Ambulans Diduga Angkut Pemudik, Polisi di Bekasi Suruh Putar Balik

7 Mei 2021, 12:53 WIB
Postingan petugas Kepolisian meminta sebuah Ambulance putar balik karena diduga membawa penumpang yang akan mudik /instagram/

PORTAL SULUT – Sebuah ambulans gagal melintas di pos penyekatan wilayah hukum Polres Metro Bekasi, Jumat 7 Mei 2021 dinihari.

Aparat kepolisian dari Polres Metro Bekasi menyuruh putar balik ambulans bernopol B 1445 FFA.

Petugas yang berjaga di pos penyekatan Kedung Waringin, Kabupaten Bekasi, curiga dengan mobil tersebut.

Belum diketahui pasti ambulans itu datang dari arah mana dan hendak menuju ke daerah mana.

Baca Juga: CEK FAKTA, Foto Viral Pemudik Berenang di Selat Suramadu, Ini Kata Khofifah

Sebagaimana dilihat PortalSulut.PikiranRakyat.com dari video yang diunggah di akun Instagram @peristiwa_sekitar_kita, Jumat 7 Mei 2021, ambulans itu awalnya terjebak dalam kemacetan parah di area pos penyekatan Kedung Waringin.

Ambulans itu mengundang curiga petugas, meski bergerak lamban di tengah kemacetan sambil menghidupkan lampu rotatornya.

Seorang petugas lalu meminta sopir berhenti.

Sopir lalu dimintai menunjukkan surat-surat.

Selanjutnya polisi menyuruh sopir meminggirkan ambulansnya di siri kiri jalan.

Begitu mobil berhenti, dua orang polisi bersama sopir berjalan ke pintu belakang ambulans.

Seorang polisi hendak membuka pintu belakang ambulans, namun si sopir seperti hendak melarangnya.

Sempat terjadi ketegangan kecil antara si sopir dengan salah satu petugas kepolisian berpangkat Komisaris Polisi (Kompol).

Karena si sopir enggan membuka pintu belakang, maka petugas lainnya membuka pintu yang terdapat di sebelah kiri ambulans.

Polisi pun mendapati kalau ambulans itu ternyata bukan mengangkut orang sakit atau jenasah.

Melainkan beberapa orang yang duduk rapi, layaknya penumpang.

Baca Juga: Judika Sampaikan Duka Cita, Pesan Terakhir Suami Artis Joanna Alexandra sebelum Meninggal

Polisi sontak curiga kalau orang-orang yang diangkut ambulans itu adalah pemudik.

Sampai di sini, si sopir masih berusaha berkelit.

Dia mengaku kepada petugas kalau ibunya di kampung meninggal dunia, dan orang-orang di dalam ambulans adalah saudara kandungnya.

Namun polisi berpangkat Kompol itu tetap tidak percaya dengan omongan si sopir.

Akhirnya ambulans itu disuruh putar balik ke tempat asalnya.

Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Hendra dalam keterangannya, mengatakan, pihaknya menyuruh balik sebuah ambulans karena dicurigai mengangkut pemudik.

“Ini mereka masih mau mencoba dengan berbagai modus. Kita lihat ada ambulans yang digunakan untuk mengangkut penumpang pemudik,” kata Kombes Hendra.

“Pada saat kita tanya tujuannya, apakah mengangkut orang sakit atau mengantar jenazah, si sopir ambulans tidak bisa menunjukkan hal itu,” lanjutnya.

Baca Juga: Ulang Tahun, Raditya Dika Hadiahi Putrinya yang Masih Belia Saham, Jumlahnya Tidak Main-main

Modus seperti itu, lanjut dia, sudah diketahui pihaknya.

“Tahun lalu (ada modus) seperti itu. Makanya dari pengalaman tahun lalu, begitu ada ambulans lewat di pos penyekatan, kita langsung cek,” tandas Kombes Hendra.

Pihaknya siap memberikan pengawalan sampai tujuan, bila ambulans itu benar-benar mengangkut orang sakit atau jenazah.

“Kalau memang bener bawa orang sakit atau jenazah, akan kita berikan fasilitasi khusus. Kalau perlu kita lakukan pengawalan,” ujarnya.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler