Google Maps Hadirkan Fitur Baru Indikator Kualitas Udara

- 30 September 2022, 12:41 WIB
Google Maps.
Google Maps. /Reuters/Dado Ruvic/

Selain itu, Google Maps telah menghadirkan fitur yang baru bagi para pengguna jasanya, yaitu indikator kualitas udara.

Baca Juga: Pencarian Monster Loch Ness, Sonar Tangkap Gerakan Makhluk Raksasa Berukuran Hampir 7 Meter

Lewat fitur ini, pengguna dapat mengetahui kualitas udara di suatu lokasi yang akan Ia tuju atau kunjungi.

Kualitas udara ditampilkan dalam indikator Air Quality Index, dengan angka 0 hingga 400 dan juga dengan indikator warna.

Semakin buruk kualitas udara, maka angka akan semakin tinggi dalam fitur indikator Air Quality Index tersebut.

Sehingga warna hijau ditandakan dengan kualitas yang baik, sedangkan warna jingga sampai merah untuk kualitas udara yang buruk.

Google bekerja sama juga dengan lembaga analisa lingkungan di wilayah setempat untuk dapat menghadirkan fitur ini.

Baca Juga: Dianggap hanya Koma, Satu Keluarga Tinggal dengan Mayat Selama 1,5 Tahun

Namun sayangnya, fitur baru ini belum tersedia di Indonesia dan baru bisa digunakan di Amerika Serikat.

Pengguna internet, "Semoga bisa segera hadir di Indonesia," kata mereka dalam kolom komentar.***

Halaman:

Editor: Randi Manangin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah