Tidur Cukup, tapi Bangun Masih Terasa Lelah, Mungkin Butuh Liburan

24 Oktober 2022, 15:00 WIB
Ilustrasi lelah setelah bangun tidur. Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, sekurangnya ada 9 penyebab rasa lelah meskipun tidur sudah cukup. /Foto: Pexels/AndreaPiacquadio/

PORTAL SULUT - Pernah merasa lelah ketika bangun, padahal tidur cukup? Coba ingat-ingat, Anda mungkin belum pernah liburan.

Yup, salah satu penyebab Anda merasa lelah saat bangun tidur karena hormon kebahagian Anda kurang.

Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, menurunnya hormon kebahagiaan membuat tubuh mudah lelah dan kurang fokus walaupun dipaksa untuk fokus.

Baca Juga: WASPADA! Inilah 9 Tanda-tanda Anda Menderita Sakit Jantung

Dokter Ema mengatakan, sekurangnya ada 9 penyebab rasa lelah meskipun tidur sudah cukup, satu di antarana berkurangnya hormon kebahagiaan.

Berikut penyebab yang bisa memicu rasa lelah tersebut seperti dikutip PortalSulut.com dari kanal YouTube Emasuperr.

1. Sarapan tinggi gula

Ini akan meningkatkan kadar glukosa dalam darah sehingga menyebabkan cepat lelah dan muda ngantuk.

Ini semua diakibatkan lonjakan glukosa yang tinggi sehingga seseorang mudah lelah dan ngantuk.

2. Minum kopi

Kopi memang mengandung kafein bermanfaat untuk meningkatkan stimulasi tubuh agar tetap fokus, meningkatkan detak jantung dan membakar kalori lebih banyak.

Masalahnya kopi memiliki paruh waktu sekitar 2-12 jam dalam tubuh tergantung dari kadar kafeinnya.

Pengaruh kafein akan menganggu proses tidur, yang seharusnya seseorang bisa tidur dengan nyenyak.

Baca Juga: Kanker Serviks Muncul Karena 5 Kebiasaan ini, dr. Ema Surya Pertiwi: Segera Hentikan

Tapi karena kafein masi beredar dalam darah maka tidur menjadi terganggu.

3. Kurang minum

Ketika seseorang mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan maka akan sangat mudah lelah.

Oleh karena itu jika kalian sibuk beraktifitas tetap minum air yang cukup sekitar 8 gelas sehari menjaga agar tubuh tidak lelah.

4. Waktu tidur

Ritme yang seharusnya dikerjakan tubuh tidak sesuai dengan jaduwalnya waktu tidur berantakan.

Yang harusnya tidur di malam hari tapi harus begadang, yang seharusnya kerja di siang hari tapi digunakan untuk tidur.

Sehingga tubuh tidak bisa menyesuaikan dengan cepat perubahan ritme tetsebut.

Akhirnya tubuh kebingungan sehingga tubuh meraaa lelah sepanjang hari.

Baca Juga: Air Sakti Ini Bisa Atasi GERD dan Asam Lambung, Menurut dr. Zaidul Akbar

Jadi kalau ingin tetap semangat untuk beraktivitas tanpa merasa lelah, usahakan waktu tidurnya teratur.

5. Layar biru sebelum tidur

Seringnya manusia saat ini terutama akibat kemajuan teknologi biasanya kalian tetap memegang smart phone sebelum tidur.

Kebiasaan ini menurunkan produksi hormon melantonin hormon yang membuat seseorang mengalami tidur nyenyak.

Akhirnya ketika tidur tidak nyenyak esok hari tubuh kurang bersemangat atau merasa lebih cepat lelah.

6. Duduk seharian

Saat bekerja kalian duduk terus dari jam 8 pagi hingga jam 5 sore tanpa ada pergerakan sama sekali.

Akhirnya tubuh yang seharusnya sering bergerak itu merasa bosan dan kehilangan fokus.

Hal ini lah yang membuat kalian cepat mengantuk dan lelah.

Baca Juga: Inilah 5 Pangan Lokal Yang Punya Segudang Manfaat Untuk Kesehatan

7. Kekurangan udara segar

Biasanya orang-orang yang tinggal di perkotaan itu banyak polusi lalu tinggal d ruangan yang ber AC tanpa adanya tanaman dan pertukaran udara yang buruk.

Sehingga kadar udara yang masuk ke paru-paru ataupun yang beredar dalam sirkulasi darah dan otak kurang berkualitas.

Hal ini lah salah satu penyebab seseorang merasa lelah seharian.

8. Kurang refreshing

Menurunnya hormon kebahagiaan, atau waktu untuk bersenang-senang pada tubuh.

Ini membuat tubuh mudah lelah dan kurang fokus walaupun dipaksa untuk fokus.

Hormon kebahagiaan ini apa sih? Dopomin, serotonin, oksitosin, maupun hormon endorfin.

Hormon tersebut diproduksi dengan aktivitas yang membahagiakan.

Baca Juga: Sering Konsumsi 6 Makanan dan Minuman Ini, Bantu Turunkan Kolesterol Dalam Tubuh!

Misalnya menikmati hobi jalan-jalan dan hiburan dan melakukan aktivitas menyenangkan lainnya.

9. Mengorok

Oksigen paling baik diserap oleh tubuh, ketika seseorang bernapas melalui hidung.

Namun ketika kalian mengalami gangguan pernafasan saat tidur kalian akan mengorok.

Ini mengurangi asupan oksigen ke dalam otak membuat seseorang merasa tidur tapi tidak nyenyak.

Jika memiliki kebiasaan mengorok maka harus diobati sesegera mungkin untuk memperbaiki kualitas tidur.

Sehingga esok hari bisa lebih segar dan merasa bersemangat dalam beraktivitas.***

Editor: Adisumirta

Sumber: YouTube Emasuperr

Tags

Terkini

Terpopuler