Menurut Anto data tersebut merupakan data dari pemerintah pusat. Pihaknya sedang menyesuaikan data dengan yang ada di lapangan. “Untuk saat ini data lengkap belum masuk dari beberapa puskesmas terkait bayi yang akan diimunisasi di Kabupaten Bolmut,”ungkapnya.
Persentase imunisasi turun ini membuat pihaknya mengambil langkah melakukan sweeping imunisasi. “Langkah ini diambil agar cakupan imunisasi di Kabupaten Bolmut tercapai,”tuturnya.
“Sampai Juni ada 554 bayi yang sudah terimunisasi, kami akan mengambil langkah dengan swiping imunisasi,”tegasnya.
Posyandu di Puskesmas Selama Pandemi
Kepala Puskesmas Bolangitang, Kecamatan Bolangitang Barat Latifah Talibo SKM menuturkan, selama pandemi dirinya menuturkan telah membagikan jadwal imunisasi per desa. “Yang datang bisa sampai tiga hingga 10 bayi yang dilakukan imunisasi dasar,”ujarnya.
Pihaknya tetap menerapkan protokol kesehatan kepada orang tua, termasuk tetap memakai APD yang disediakan oleh Dinas Kesehatan Bolmut. “Terkait posyandu sempat ada kendala saat petugas puskesmas memakai APD lengkap,”kata Talibo.
“Dimana mereka takut dikira akan menjemput terkait Covid-19. Tapi kami jelaskan kepada mereka bahwa ini merupakan dalam rangka posyandu,”ujar Latifah.
Terpisah Kepala Puskesmas Buko, Kecamatan Pinogaluman, Zulkifli Masuara imunisasi di wilayah kerjanya tetap jalan. “Dengan bayi balita dibawa ke puskesmas. Dan tetap mematuhi protokol kesehatan terkait. Pada April lalu ada 39 bayi yang kami lakukan imunisasi di puskesmas,”tambahnya.
Perhatikan Gizi Anak di Bolmut