Baca Juga: Apakah Boleh Mengadakan Hajatan di Bulan Suro? Ini Kata Kitab Primbon Jawa
Sasih Kapitu
Bila kepitu terjadi linuh, Bhatara Yoga mayoga Bhatara Ludra mamurti berubah keadaan tanah dunia sulit, orang sakit banyak meninggal, tanaman padi berhasil, umbi-umbian berhasil, air sedikit yang mengalir.
Sasih Kawulu
Bila kawulu datangnya linuh, Bhatara Maha Dewa mayoga, dunia kacau, seluruhnya dimarahi/dikutuk oleh Bhatara Maha Dewa, hama tanaman mengganas, banyak manusia meninggal karena bekerja di sawah, tanaman padi berhasil, buah-buahan tidak jadi, air berlimpah ruah, berkembanya hama tanaman seperti gadgad, lanas, cundang, wereng, walang sangit, dan sejenis hama lainnya.
Sasih Katiga
Apabila sasih ketiga terjadinya linuh, Bhatara Sri beryoga selamatlah dunia, tanaman berhasil, air besar mengandung sari-sari tanah tetapi Bhatara Guru sedih karena air terlalu besar, hujan deras, sulitlah orang mencari makan dan banyak orang meninggal karena ke sawah (karena mengola sawah).
Sasih Kapat
Bila kapat datangnya linuh, Bhatara Brahma beryoga, dunia selamat, air banyak mengalir, penyakit wabah berjangkit, banyak orang meninggal.
Sasih Kalima