PORTAL SULUT- Webinar Jaminan Sosial di Era Pandemi seri empat digelar AJI Indonesia bekerjasama dengan Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) dan Friedrich Ebert Stiftung (FES) pada Rabu, 9 September 2020, sukses.
Diskusi dengan tema Jurnalisme (Berbasis) Data: "Memaknai Data Publik dalam Sistem Jaminan Sosial” itu, dipandu Anis Saadah, Indonesia Consortium for Creative Innovation (ICCI). Hadir sebagai narasumber yakni dr Asih Eka Putri MPPM, Anggota DJSN; Pandu Riono, Pakar Biostatistik & Epidemiologi, Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia; dan Aria Wiratma, Redaktur Katadata.co.id.
Sebanyak 80 peserta dari berbagai provinsi di Indonesia ikut berpartisipasi, baik melalui layanan konferensi video berbasis Cloud Computing (Zoom) maupun situs web berbagi video Youtube.
Baca Juga: Polisi Ungkap Bisnis Prostitusi di Apartemen
dr Asih, anggota DJSN menjelaskan pentingnya transparansi data untuk meningkatkan kepercayaan publik. Latar belakang pengolahan data dilakukan kelompok kerja (Pokja) Pengolahan Data JKN untuk memenuhi informasi capaian program kepada publik. Pengolahan data juga melibatkan lembaga eksternal dengan melibatkan universitas di Indonesia.
“Diperlukan kesatuan faham dan hasil informasi yang merupakan hasil karya bersama berbagai pemangku kepentingan untuk pengambilan keputusan yang berbasis bukti agar lebih banyak dipelopori.”
Editor: Fandri Mamonto