Network
PORTAL SULUT - Berikut profil Ade Bhakti, Camat Gajahmungkur Semarang yang dirotasi menjadi Sekretaris Damkar.
Nama Ade Bhakti cukup dikenal di medsos. Ade Bhakti merupakan salah satu camat yang cukup aktif bermedia sosial.
Ade juga dikenal sebagai seorang camat yang sering blusukan dan turun langsung menyaoa warganya.
Dia banyak mendapat pujian dari netizen karena terkenal merakyat dan rendah hati.
Namun kini Ade Bhakti viral di medsos karena ia dimutasi ke posisi sekretaris pemadam kebakaran atau Damkar Kota Semarang.
Melalui akun Instagram pribadinya @adebhakti mengunggah gambar hasil tangkapan layar atau screenshot potongan berita yang berjudul 'Usai Sindir Nasi Goreng Ala Mbak Ita, Camat Gajahmungkur Dicopot'.
"STNK : Siap Tok No Kulo (Siap saja kalau saya)...!!!," kata dia dalam unggahannya.
Saat ini sudah ada ribuan komentar yang membanjiri kolom komentarnya. Banyak warganet yang menyesalkan mutasi tersebut.
"Wah ngisin2 i..mosok goro2 sego goreng wong sing berprestasi ngene disenggol ie (wah malu-maluin, masa gara-gara nasi goreng orang berprestasi disenggol)...," kata akun @gabrielamahar**** dalam kolom komentar unggahan tersebut.
Ade sebelumnya diduga menyindir lomba nasi goreng yang digagas Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu (Mbak Ita). Unggaran video yang berjudul "Nasi Goreng Inak-Inak" diduga bentuk sindiran Ade terhadap lomba nasi goreng ala Mbak Ita. Lomba tersebut dalam rangka HUT ke-78 Kota Semarang.
Sebagai informasi, Perlombaan Nasi Goreng Khas Mbak Ita ini memang digelar untuk memeriahkan HUT RI ke-78 di Semarang yang diikuti ibu PKK di tiap RT se-Kota Semarang.
Lantas siapa sebenarnya Ade Bhakti? berikut profil dan biodatanya.
Ade Bhakti lahir di Semarang pada 30 Mei 1987.
Sebelum menjabat sebagai Camat Gajahmungkur sempat menjadi Kabid Kesenian Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Semarang.
Dirinya dilantik menjadi Camat Gajahmungkur sejak 24 Juni 2022 lalu.
Nama Lengkap: Ade Bhakti Ariawan, S.H., M.A.P
Usia: 35 tahun
Tempat Lahir: Semarang 30 Mei 1987
Baca Juga: CATAT YA! Ada Perbedaan Seleksi PPPK Guru 2023 dan 2022, Kemdikbud Beri Bocoran Ini
Pendidikan:
S-1 (Ilmu Hukum) Universitas Darul Ulum Islamic Centre Sudirman Semarang
S-2 (Magister Administrasi Publik) Universitas 17 Agustus 1945 Semarang
Pekerjaan: Camat Gajahmungkur Kota Semarang
Akun TikTok: @adebhakti
Akun Instagram: @adebhakti
Setelah dimutasi di akun TikToknya, Ade Bhakti membuat video bahwa dirinya bukan lagi Camat Gajahmungkur.
"Pagi tadi sudah dilantik. Ade Bhakti bukan camat lagi. Saya ditugaskan di Dinas Pemadam Kebakaran.
Tapi ya bukan hanya mengurusi kebakaran, ngurusi ulo (mengurus ular), ngurusi cincin, cincin raiso diuculi.
Evaluasi konerja kecamatan tiga bulan sekali dari 16 kecamatan ya peringkat satu. Dari 51 dinas ya peringkat 5.
Stunting aku masuk 60-an sekian sekarang tinggal 30an. opo meneh? urban farminge yo entuk CSR seko BRI ratusan juta.
SIAP TOK NO KULO... Aku meh nyupir Damkar sesok. Apapun tugasnya ASN harus siap dimana aja. siap, siap, siap.
Asalkan bukan karena nasi goreng...
Sekarang semua orang Semarang boleh lapor, lapor apa saja tak tanggepi. Damkar kan wilayahnya sekota Semarang," ucapnya.
Menanggapi hal itu, Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menjelaskan, mutasi merupakan hal yang biasa dilakukan di lingkungan pemerintah.
"Mutasi adalah hal yang biasa disesuaikan dengan kebutuhan organisasi," jelas Ita.
Dia menegaskan, pembahasan soal mutasi sudah dilakukan jauh-jauh hari.***
