Network
PORTAL SULUT - Media sosial heboh dengan hilangnya perempuan cantik asal Kampung Sindang, Desa Mekarsari, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor bernama Anggi Anggraeni (21 tahun).
Baca Juga: Update Penetapan NI PPPK Kemenag 2022 dan Solusi Jika Status BTS dan TMS
Diketahui Anggi hilang sehari setelah menikah dengan suaminya, Fahmi Husaeni (26 tahun)
Anggi dan Fahmi menikah tanggal 25 Juni 2023 di rumah Anggi di Kampung Sindang. Mereka merupakan warga satu desa, yakni Desa Mekarsari.
Kronologi hilangnya Anggi pertama kali diceritakan Fahmi di akun TikTok @fahmi_h07_
Kronologi pengantin baru asal Bogor yang hilang sehari usai akad nikah berawal pada Minggu, 25 Juni 2023. Anggi dan Fahmi melangsungkan pernikahan. Namun, keesokan harinya, Senin, 26 Juni 2023 atau sehari setelah akad nikah, Anggi tak kunjung kembali.
ebelum hilang sekitar pukul 16.00 WIB, Anggi memintya izin kepada sang suami untuk COD (Cash on Delivery) ayam geprek di depan gang rumah.
“Setelah itu dia tak kunjung pulang sampai saat ini,” sambung Fahmi.
Ia pun memohon bantuan kepada warganet untuk bisa ikut mencari informasi keberadaan Anggi Anggraeni.
Fahmi juga berharap sang istri kembali pulang. Ia bahkan menuliskan kerinduannya pada sosok Anggi.
Baca Juga: Yuk Daftar Kerja Magang di PT Pusri Palembang, Ini Syarat dan Benefitnya
Dalam sebuah video yang beredar, tampak foto akad nikah Fahmi dan Anggi. Video tersebut turut diunggah di Instagram @bogordailynews.
“Tidak tahu akhirnya seperti ini. Awalnya semua berjalan lancar dan baik-baik saja,” tulis Fahmi dalam keterangan video yang diunggahnya.
“Tapi saat setelah satu hari menikah kamu pergi entah ke mana. Aku tidak mengerti apa salah dan dosaku sehingga engkau pergi tanpa pamit bahkan sampai hari ini,” sambungnya.
“Aku harap kamu pulang, aku dan semua keluarga telah menunggu kepulanganmu di rumah. Kami semua rindu sama kamu, cepatlah pulang,” tulis Fahmi lagi.
Adapun ciri-ciri Anggi Anggraeni yakni berusia 21 tahun dan beralamat di Kampung Sindang Pala, Desa Mekarsari, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor.
“Ciri-ciri berambut berwana hitam kepirang-piranganan. Ada tahi lalat di bawah mata sebelah kiri. Terakhir menggunakan kerudung hitam, berbaju coklat/biru langit dan memakai celana ungu,” sambungnya.
Atas kejadian ini, suami Anggi, Fahmi Husaeni telah melaporkan kehilangan istrinya ke polisi.
Aparat Polsek Rancabungur langsung menindaklanjuti laporan Fahmi dengan melakukan penyelididkan.
Polisi telah memerika beberapa orang, termasuk suami Anggi, Fahmi dan keluarganya.
Selain itu, polisi juga memeriksa mantan kekasih Anggi Anggraeni berinisial AL.
Saat diperiksa, AL menegaskan bahwa dia sudah tidak punya hubungan lagi dengan Anggi.
AL mengaku tidak mengetahui keberadaan Anggi karena sudah tidak pernah lagi menjalin komunikasi.
"Polisi telah melakukan pemeriksaan kepada Saudara AL, yang merupakan mantan kekasih korban," ucap Kapolsek Rancabungur Iptu Hartanto Rahim dalam keterangannya, Selasa, 4 Juli 2023.
Hartanto Rahim menegaskan polisi masih terus menyelidiki kasus hilangnya Anggi Angraeni yang belum ditemukan.
Baca Juga: 63 Lowongan Pekerjaan di PT Astra, Yuk Cek di Sini Syaratnya
"Polsek Rancabungur masih terus melakukan penyelidikan guna mendapatkan petunjuk keberadaan korban," imbuhnya.
Hartanto Rahim meminta kepada masyarakat agar tidak membuat spekulasi terkait hilangnya Anggi Anggraeni.
"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak berspekulasi atas kasus hilangnya korban. Apalagi menyebarkan informasi yang tidak valid di media sosial," tandas Hartanto Rahim.
Hingga kini hilanggnya Anggi masih misterius.
Ibu kandung Anggi Anggraeni menungkap putrinya sempat imengirim pesan WhatsApp ke ibunya usai tiga hari hilang.
Pada isi chat WhatsApp tersebut, Anggi Anggaraeni turut menyertakan foto selfie dirinya namun pakai masker. Anggi Anggaraeni mengatakan satu syarat agar dirinya pulang ke rumah.
"Saya sebagai orang tua hafal yah," ucap Iyah.
"Anggi pakai masker selfie," terangnya.
Namun Iyah tak dapat memastikan kontak tersebut benar adanya Anggi Anggraeni, atau hanya mengatasnamakan saja.
"Entah itu yang menghubunginya Anggi atau mengatasnamakan Anggi," kata Iyah.
Karena dalam pesa singkat WhatsApp tersebut, Anggi Anggraeni menulis syarat untuk bisa kembali ke rumah.
"Nanti Anggi akan kembali ke rumah ketika kondisinya sudah tenang'," kata Iyah.
Ia juga menulis soal kondisinya yang baik-baik saja setelah tiga hari tak ada informasi kabur dari rumah meninggalkan suaminya.
"Di chat-nya itu menyampaikan bahwa kondisi Anggi baik-baik saja," kata Iyah.
Baca Juga: Yang Ditunggu Kabar Reformulasi PPPK Teknis 2022, Kapan Diberlakukan?
Tetapi ketika itu handphone ibu kandung Anggi Anggraeni sedang tidak aktif.
Sehingga ketika pesan tersebut dibalas, sudah tak ada lagi jawaban.
"Setelah itu ibunya langsung menghubungi udah enggak aktif lagi, hanya detik itu aja," ungkapnya.
Dikutip dari isubogor.pikiran-rakyat.com dalam judul Seorang Istri di Bogor Dilaporkan Hilang Sehari setelah Ijab Kabul, Polisi Periksa Mantan Kekasih, Yudi selaku orang tua Anggi mengaku sebelum dikabarkan hilang, ia sempat sempat menerima pesan WhatsApp dari nomor tak dikenal.
Bahkan, Pesan tersebut berisi kabar bahwa Anggi sedang dalam keadaan baik-baik saja. Pesan tersebut juga berisi sebuah foto diduga Anggi yang mengenakan masker.
"Nomor baru, chatnya kurang lebih Anggi baik-baik aja, ibu jangan sedih. Sambil foto kayak selfie cuma pakai masker, kan kelihatan mata sama jidat iya itu (Anggi)," jelasnya.
Dalam foto tersebut, Anggi terlihat berada di sebuah ruangan. Namun tidak dijelaskan lokasi Anggi di mana saat foto tersebut dikirim.
"Dihubungin balik sudah mati, nggak bisa sampai sekarang," kata Yudi.
Yudi mengungkap bahwa di hari pertama hilang, Anggi sempat meminta temannya seorang pria mengantar ke Stasiun Bojong Gede. Namun temannya tidak bersedia lantaran Anggi telah bersuami.
Baca Juga: SELAMAT YA! Berikut Ini PPPK 2022 yang akan Terima Gaji Pertama di Agustus 2023, Ini Rinciannya
"Anggi kan hilangnya 16.30 WIB, jam 19.00 WIB ngechat temennya ni minta dianter ke Bojong Gede, stasiun. Temannya nggak ngerespons, tahu soalnya si Anggi udah punya suami," ujarnya.
Ia berharap agar Anggi cepat bisa pulang kembali. Dia berpesan kepada Anggi agar tidak takut dimarahi. Sebab, apapun masalahnya bisa dibicarakan baik-baik.
"Ya namanya orang tua Anggi cepat pulang apapun resikonya. Jangan takut dimarahin, jangan takut diapa-apain di rumah, pulang aja dulu. Ada masalah apa obrolin baik-baik di rumah, kasihan ibunya," pungkasnya.***
Hingga kini keberadaan Anggi belum diketahui.***
