Kabupaten Manggarai Mendunia! Inilah Desa Wisata Berjuluk 'Negeri di Atas Awan' di Nusa Tenggara Timur

- 22 Juni 2023, 07:24 WIB
Menteri Pariwisata Sandiaga Uno berjalan kaki di ketinggian melihat Spot Wisata Desa Wae Rebo/Foto Instagram/@sandiuno.
Menteri Pariwisata Sandiaga Uno berjalan kaki di ketinggian melihat Spot Wisata Desa Wae Rebo/Foto Instagram/@sandiuno. /

Tingkat kedua, yang disebut lobo atau loteng, dikhususkan untuk menyimpan makanan dan barang-barang.

Tingkat ketiga yang disebut lentar adalah tempat penyimpanan benih untuk musim tanam berikutnya.

Tingkat keempat yang disebut lempa rae adalah untuk menyimpan persediaan makanan jika terjadi kekeringan.

Terakhir tingkat kelima dan teratas yang disebut hekang kode, juga yang dianggap paling suci, adalah tempat persembahan untuk leluhur.

Ada satu rumah yang dikhususkan untuk keperluan ritual bagi masyarakat di Desa Adat Wae Rebo.

Penduduk lokal di desa ini mayoritas beragama Katolik tetapi masih menganut kepercayaan lama.

Di rumah ini tersimpan pusaka suci berupa gendang dan gong.

Dengan populasi kecil yaitu sekitar 1,200 jiwa, desa ini terdiri dari 7 rumah.

Makanan pokok penduduk desa adalah singkong dan jagung.

Namun, di sekitar desa mereka juga menanam kopi, vanili, dan kayu manis yang mereka jual di pasar yang terletak sekitar 15 km dari desa.

Halaman:

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah