Network
PORTAL SULUT - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas memastikan pemerintah telah menyiapkan skenario untuk memberikan pelayanan kepada jemaah haji Indonesia.
Satu di antaranya adalah terkait penerapan protokok kesehatan. Pemerintah Arab Saudi telah mensyaratkan agar semua jemaah haji sudah vaksin lengkap.
Pernyataan Menag Yaqut tersebut disampaikan usai mengikuti rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo di Istana Bogor pada Selasa, 17 Mei 2022.
Baca Juga: Dimulai 5 Hari Lalu, DPR RI Buka Tender Proyek Pengecatan Dome Gedung Nusantara, Ini Nominalnya
Rapat tersebut membahas tentang persiapan penyelenggaraan ibadah haji tahun 1443 H/2022 M.
“Intinya, pemerintah sudah siap melayani Jemaah haji, mulai dari berangkat hingga kembali ke Tanah Air,” kata Menag sebagaimana rilis yang diterima PortalSulut.com.
“Kita sudah siapkan skemanya, termasuk terkait penerapan protokol kesehatan yang mempersyaratkan vaksin," sambung Menag Yaqt.
"Jemaah tahun ini harus sudah vaksin lengkap atau minimal sudah dua kali. Kita sudah ikhtiarkan hal ini,” kata dia lagi.
Menurut Menag, vaksin menjadi salah satu syarat yang ditetapkan oleh Arab Saudi. Ada dua ketentuan yang ditetapkan Arab Saudi.
Pertama, haji tahun ini dilakukan dengan ketentuan untuk mereka yang berusia paling tinggi 65 tahun 0 bulan per tanggal 30 Juni 2022.
