Mengenal Ciri Gunung Akan Meletus dan Bagaimana Proses Hingga Terjadinya Gunung Api

- 23 Januari 2022, 05:22 WIB
Gunung Merapi luncurkan awan panas guguran sejauh 2.500 meter sore ini ke arah Barat Daya.
Gunung Merapi luncurkan awan panas guguran sejauh 2.500 meter sore ini ke arah Barat Daya. /Foto : Twitter @BPPTKG/

Tekanan magmastatik
Sementara tekanan magnastatik adalah tekanan yang di sebabkan oleh magma.

Karena magma ini berbentuk dari berbagai senyawa dan juga material yang sangat panas.
Jadi magma membentuk gelembung panas, akibat sifat gelembung yang ke atas maka tekanan magmastatik ini bukan turun ke bawah melainkan naik ke atas.

Setelah mendapatkan tekanan dari atas dan mendapatkan tekanan likostatik dan tekanan magmastatik atau tekanan dari bawah.

Makannya timbulah kekuatan batuan yang berada di tengah-tangah.

Fenomena ini bisa kita miripkan dengan keadaan manusia dan juga tekanan hidup.

Kalau seorang banyak tekanan, hasilnya akan ada dua makin kuat kalau tekanannya bisa di atasi , atau makin lemah kalau tekanan nya berat.

Baca Juga: Peringatan! Arti Tangisan Anak Indigo, Hard Gumay : Gunung Meletus Hingga Ombak Besar Menyapu Daratan

Di kekuatan batuan ini juga sama kalau tekanannya Masi bisa di tahan maka batuan yang akan di tengah akan menjadi semakin kuat.

Namun kalau tekanannya sangat kuat maka batuannya akan menjadi lembek dan bertextur kayak lumpur.

Nah sekarang kita akan membahas tentang proses meletusnya Gunung berapi.
Proses Gunung api meletus di sebabkan oleh satu hal yaitu berkurangnya tekanan likostatik yang artinya tidak bisa menahan tekanan magmastatik.

Halaman:

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah