Semeru terlihat jelas seperti kita melukis imajinasi dengan warna-warni hidup melukiskan luas langit yang biru, disertai bentangan hutan yang tertutup cemara hijau dalam buku cerita Java The Wonderland.
Untuk mengenang eksistensi Semeru, masyarakat umum masih dapat mengakses catatan harian dari Soe Hok Gie dalam buku Catatan Seorang Demonstran tahun 2008.
Gie yang juga dikenal sebagai seorang aktivis mahasiswa era 1960 an menggambarkan Semeru sebagai tempatnya menemukan kesunyian abadi
Artikel ini dikutip portalsulut.pikiran-rakyat.com dari channel youtube Pegawai Jalanan.
Kemegahan Semeru juga di ceritakan salah satu band legendaris Indonesia yaitu Dewa 19 yang berjudul Mahameru tahun 1994.***