Oleh karena itu, dia mengingatkan para masyarakat umumnya dan para peserta Seleksi ASN 2021, agar waspada dan jangan percaya terhadap praktik-praktik percaloan.
Menurutnya potensi adanya oknum calo yang mendekati peserta untuk menjanjikan kelulusan sangat memungkinkan di tengah proses rekrutmen saat ini.
Untuk itu Ia mengimbau seluruh lapisan masyarakat termasuk para orang tua peserta untuk tidak sekali-kali menyakini jika ada oknum yang mengaku bagian dari Instansi tertentu dan bisa menjanjikan kelulusan dengan sejumlah uang.
“Jadi jangan percaya kalau ada orang-orang yang menawarkan diri bisa membantu apalagi minta imbalan uang itu, sudah pasti penipuan,” tegas Dwi Wahyu Atmaji.
SKD CPNS 2021, tahap pertama dilaksanakan di titik lokasi (Tilok) SKD BKN pusat, Kanreg dan UPT BKN.
Pelaksanaan SKD CPNS dan Seleksi Kompetensi PPPK Non-Guru Tahun 2021 akan berlangsung di 450 Titik Lokasi (Tilok).
Tilok tersebut meliputi 35 kantor BKN, 13 mandiri BKN dan 402 mandiri instansi (123 Instansi Pemerintah Pusat dan 279 Instansi Pemerintah Daerah).
Total pelamar yang melakukan submit pendaftaran Seleksi Calon ASN Tahun 2021 sebanyak 4.034.366.
Dari total pelamar submit tersebut, 3.339.722 pelamar dinyatakan Memenuhi Syarat (MS) setelah melalui rangkaian tahapan Seleksi Administrasi termasuk Hasil Masa Sanggah Administrasi dan 694.644 pelamar dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS).