PORTAL SULUT – Sepuluh situs resmi kementerian dan lembaga pemerintah Indonesia, diduga diretas oleh hacker asal China.
Sepuluh situs tersebut termasuk milik Badan Intelijen Negara (BIN).
Dikutip dari The Record, menurut Insikt Group, divisi penelitian ancaman Recorded Future, peretasan tersebut diduga melihatkan hacker Mustang Panda, sebuah kelompok hacker asal China yang dikenal sering menjadi mata-mata dunia maya di kawasan Asia Tenggara.
Baca Juga: 3 Weton Ini Menurut Primbon Jawa Paling Sakti dan Mandraguna, Kamu Termasuk?
Pihak Insikt pertama kali menemukan peretasan ini pada April 2021.
Mereka mendeteksi sebuah malwere server command and control (C&C) PlugX, milik grup Mustang Panda, menyusup ke dalam jaringan pemerintah Indonesia.
Titik intrusi dan metode pengiriman malware masih belum jelas.
Baca Juga: Viral! Tulisan Tangan Rapi Mirip Ketikan Microsoft Word, Begini Penampakannya
Sebelumnya, pihak Insikt Group mengaku telah menginformasikan hal ini ke pemerintah Indonesia, pada Juni 2021, tentang aksi peretasan ini.