INFO TERBARU! BKN Tetapkan Jadwal Tes SKD CPNS 2021 Dimulai 2 September, Baca Selengkapnya di Sini

- 23 Agustus 2021, 14:35 WIB
Ilustrasi tes SKD CPNS 2021.
Ilustrasi tes SKD CPNS 2021. /Instagram @cpnsindonesia. /

PORTAL SULUT – Akhirnya kabar ditunggu-tunggu peserta tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2021 datang juga.

Badan Kepegawaian Negara (BKN) sudah tetapkan jadwal tes SKD yang baru yakni dimulai pada 2 September 2021.

Info terbaru soal penetapan jadwal tes SKD CPNS 2021 terbaru dari BKN, bisa baca selengkapnya di bagian bawah artikel ini.

Baca Juga: Tips Ujian SKD CPNS 2021, Mohammad Ridwan: Try This

Jadwal tes SKD yang mulanya akan digelar 25 Agustus 2021 akhirnya bergeser pada pekan pertama September.   

“Jadwal SKD CPNS dimulai 2 September. Salah satu penyebab juga banyak instansi melakukan revisi pada masa sanggah dan pascasanggah,” ujar Plt Kepala BKN, Bima Haria Wibisana kepada wartawan Senin, 23 Agustus 2021.

Teknis pelaksanaan tes SKD CPNS akan segera dibuat dalam bentuk surat edaran.

Baca Juga: Dashboard Kartu Prakerja Tertulis Sedang Diproses? Begini Cara Cek Apakah Kamu Lulus atau Tidak Gelombang 18

Kabar lainnya, pelaksanaan tes SKD dan seleksi kompetensi untuk PPPK sudah mendapat rekomendasi persetujuan atau izin dari Satgas Covid-19.

Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN, Suharmen, mengaku jika BKN telah menerima suratnya.

“Nanti surat terhadap ketentuan dan syarat yang diberikan (Satgas Covid-19) akan dibuatkan PPSS. Nanti akan dijelaskan secara detail oleh Kepala BKN melalui konferensi pers,” kata Suharmen. Suharmen, pada kesempatan yang sama mengaku pesemistis jika tes digelar  Agustus ini.

Baca Juga: Kartu Ujian CPNS dan PPPK Sudah Bisa Dicetak, Deklarasi Sehat Sudah Muncul di SSCASN, Jika Belum Lakukan Ini

Sebelumnya, Plt Kepala BKN Bima Haria Wibisana menargetkan rangkaian seleksi CASN 2021, mulai dari SKD dan SKB bagi CPNS serta Seleksi Kompetensi bagi PPPK dapat rampung paling lambat 15 Desember 2021.

Namun, menurutnya, realisasi tersebut tentu menyesuaikan tren kondisi pandemi terhadap proses bisnis pelaksanaan seleksi di lapangan.

“Karena perkembangan pandemi saat ini, BKN merencanakan penerapan 3 (tiga) sesi per hari dari jumlah normal 5 (lima) sesi untuk mengurangi penumpukan. Nanti kita lihat di lapangan apakah berkurang atau tidak tergantung situasi,” imbuhnya.***

Editor: Rensa Bambuena


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah