Jokowi Minta Masukan Para Profesional Bidang Arsitektur hingga Perencanaan

- 15 April 2021, 22:07 WIB
Presiden Joko Widodo.
Presiden Joko Widodo. /Instagram.com / @Jokowi /

PORTAL SULUT - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengumpulkan para profesional di sejumlah bidang. Mereka dimintai masukan soal rencana pembangunan Ibu Kota Negara yang baru.

Hadir dalam pertemuan yang digelar di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 15 April 2021, sore itu, yakni perwakilan dari tujuh asosiasi yaitu IPA Indonesia, Ikatan Ahli Rancang Kota Indonesia (IARKI), Ikatan Ahli Arsitektur Lanskap Indonesia (IALI), Ikatan Arsitek Indonesia (IAI), Ikatan Ahli Lingkungan Hidup Indonesia (IALHI), Green Building Council Indonesia (GBCI), dan Persatuan Insinyur Indonesia (PII).

Menurut Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Menteri PPN/Kepala Bappenas) Suharso Monoarfa, dalam pertemuan tersebut, Presiden mendengarkan dengan saksama seluruh masukan-masukan yang disampaikan untuk dijadikan pertimbangan dalam membangun ibu kota negara.

Baca Juga: Jeff Smith, Aktor yang Tertangkap Narkoba Ini Sempat Bercita-cita jadi Pemain Sepak Bola

“Bahkan Bapak Presiden mengundang para ahli ini untuk ikut serta duduk di Badan Otoritas Ibu Kota apabila itu nanti sudah terbentuk. Setidak-tidaknya bisa memberikan rekomendasi tentang segala hal yang terkait dengan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan ibu kota negara,” ujar Suharso didampingi Menteri PUPR Hadimuljono dalam keterangan pers.

Lebih lanjut Kepala Bappenas menyampaikan bahwa ibu kota yang akan dibangun adalah kota dunia untuk semua. Karena itu pemerintah terbuka terhadap masukan-masukan yang akan diberikan.

“Sebagaimana yang telah disampaikan oleh Bapak Presiden bahwa pemerintah akan terbuka dengan semua gagasan, semua usulan yang disampaikan secara baik, konstruktif, untuk membangun ibu kota negara kita yang akan datang,” pungkas Suharso.

Baca Juga: Terpilih 10 Besar Audisi Da'i Polisi 2021, Berikut Nama-namanya

Sementara itu Ketua Ikatan Ahli Perencanaan Wilayah dan Kota atau IAP Indonesia, Hendricus Andy Simarmata mengungkapkan dalam pertemuan tersebut Presiden memberikan kesempatan semua perwakilan asosiasi untuk menyampaikan pandangannya.

Di dalam pertemuan tersebut, ungkap Andy, pihaknya menyampaikan harapan akan adanya ketersambungan antara rencana mulai dari level makro hingga level mikro atau level bangunan.

“Sehingga visi yang sudah disampaikan oleh Bapak Presiden betul-betul bisa diterjemahkan ke dalam proses konstruksi yang memenuhi standar-standar pembangunan,” ujarnya.

Baca Juga: Inilah Cara Cek Nama Anda Penerima BPUM UMKM 2021 Atau Tidak?

Selain itu, ujar Andy, pihaknya juga berharap agar ibu kota negara yang akan dibangun ini dapat menjadi contoh bagi dunia internasional mengenai bagaimana Indonesia bisa membangun dengan mengedepankan alam, hutan hujan tropis yang sudah dimiliki dan juga dengan mengedepankan keberpihakan kepada masyarakat lokal.

“Kita mendukung cepat prosesnya, jadi Indonesia Maju harus cepat tetapi kita tidak boleh terburu-buru, tergesa-gesa sehingga kemudian kita bisa betul-betul menghadirkan ibu kota yang sama-sama kita cintai,” tuturnya.***

Editor: Rensa Bambuena


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah