Tim DVI Polri Berhasil Indentifikasi Jenasah Kapten Afwan Pilot Sriwijaya Air SJ182

- 29 Januari 2021, 21:48 WIB
Kediaman kapten Afwan pilot Sriwijaya Air SJ 182
Kediaman kapten Afwan pilot Sriwijaya Air SJ 182 /ANTARA FOTO/M Fikri/

Sementara itu, Bupati Bogor, Ade Yasin Munawaroh membenarkan bahwa jenazah Kapten Afwan telah berhasil diindentifikasi dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor pun akan memfasilitasi pemakaman.

Baca Juga: BLT Subsidi Karyawan 2020 Anda Belum Cair? Begini Penjelasan Menaker Ida

"Siang tadi dapat kabar dari keluarganya. Jenazah sudah diidentifikasi. Kami sedang siapkan untuk pemakamannya," kata Ade Yasin, Jumat, 29 Januari 2021, seperti diberitakan isubogor.pikiran-rakyat.com dengan artikel "Jenasah Kapten Afwan Pilot Sriwijaya Air SJ182 Teridentifikasi, Pemkab Bogor Fasilitasi Pemakaman"

Ade mengungkapkan keluarga akan menjemput jenazah ke RS Polri Kramat Jati, Sabtu, 30 Januari 2021 pagi, kemudian prosesi pemakaman rencananya dilakukan siang hari, usai disolatkan di Masjid Baitul Rahman Perumahan Bumi Cibinong Indah. 

Membantu prosesi pemakaman, merupakan janji Ade Yasin kepada keluarga, saat mengunjungi kediaman Kapten Afwan beberapa waktu lalu. Menurutnya, jika keluarga membutuhkan sesuatu, maka akan difasilitasi oleh Pemkab Bogor. "Keluarga tidak minta apa-apa. Tapi karena ini warga saya, jadi saya siap bantu dan fasilitasi," pungkasnya.

Baca Juga: Kabar Gembira untuk Guru Honorer, Kemendikbud Buka Pelatihan Masuk PPPK, Simak Penjelasan Ini

Sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air nomor register PK-CLC SJ 182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak pada hari Sabtu (9/1) pukul 14.40 WIB, kemudian jatuh di perairan Kepulauan Seribu di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki.

Pesawat lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 14.36 WIB. Jadwal tersebut mundur dari jadwal penerbangan sebelumnya pada pukul 13.35 WIB. Penundaan keberangkatan karena faktor cuaca.

Berdasarkan data manifest, pesawat yang diproduksi tahun 1994 itu membawa 62 orang, terdiri atas 50 penumpang dan 12 orang kru. Dari jumlah tersebut, 40 orang dewasa, tujuh anak-anak, tiga bayi. Sedangkan 12 kru terdiri atas, enam kru aktif dan enam kru ekstra. ***

Halaman:

Editor: Ainur Rofik

Sumber: IsuBogor (PRMN)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah