Undip juga membangun fasilitas sampah terpadu dan melarang pembakaran sampah, meminimalisir penggunaan plastik dan kertas di area kampus.
Baca Juga: TRAGEDI SRIWIJAYA AIR: Sudah 10 Kantong Jenazah Dikumpulkan
Berikutnya adalah Universitas Gadjah Mada atau UGM, UGM membuat instalasi penampungan air hujan untuk menanggulangi masalah kekeringan yang terjadi saat kemarau.
UGM juga memanfaatkan panel surya sebagai sumber energi serta mengoperasikan bus tenaga listrik yang digarap oleh fakultas teknik UGM.
Berikutnya ada Institut Pertanian Bogor atau IPB, IPB memiliki infrastruktur dan tata ruang untuk pemanfaatan lahan taman dan ruang terbuka hijau.
Baca Juga: Anda Termasuk 294.160 Orang Belum Terima BSU Rp 2,4 Juta? Begini Penjelasan Kemnaker
Mempraktikkan pemilihan dan pengelolaan sampah organik dan non organik, IPB juga menata jalur transportasi di area kampus secara teratur sebagai upaya mengurangi polusi kendaraan.
Disamping itu IPB juga mengembangkan teknologi terbakur melalui penerapan green campus dan green building.
Dan kampus yang terakhir adalah Institut Teknologi Sepuluh Nopember, 60 persen wilayah kampus ini terdiri dari pepohonan, rumpu dan tanaman hijau.
Baca Juga: Black Box Sriwijaya Air SJ 18 Dikabarkan Sudah Ditemukan