Network
PORTAL SULUT - Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) bersama Google, Gojek, Tokopedia dan Traveloka sedang mencari 3000 talenta digital terampil yang sejalan dengan program Presiden tentang penyiapan sembilan juta talenta digital terampil pada 2030.
Program ini namanya Bangun Kualitas Manusia Indonesia atau bangkit.
Program Bangkit selaras dengan kebijakan Merdeka Belajar: Kampus Merdeka, utamanya terkait konsep kegiatan belajar mahasiswa, sehingga dengan mengikuti program ini, dapat diakui sebagai kegiatan belajar mahasiswa yang setara dengan 20 Satuan Kredit Semester (SKS). Keuntungan lainnya mengikuti program Bangkit yaitu:
Baca Juga: Tak Terdaftar di dtks.kemensos.go.id Masih Bisa Dapat Bansos 300 Ribu
Konversi pembelajaran (studi independen) Kampus Merdeka hingga 20 SKS
Sertifikasi Google Standar Global: Associate Android Developer / Associate Cloud Engineer / Tensorflow Certification
Peluang raih karir sukses di perusahaan teknologi terdepan melalui Career Fair untuk lulusan.
Kesempatan jadi 1 dari 10 tim yang raih pendanaan inkubasi untuk proyek akhir
Kesempatan jadi 1 dari 40 lulusan yang ikuti program University Innovation Fellowship – Stanford University.
Baca Juga: Gisel Tak Penuhi Panggilan Penyidik, Ini Alasannya
Untuk masa pembelajaran tahun 2021, pendaftaran bagi 3000 mahasiswa telah dibuka hingga 8 Januari 2021 untuk tiga learning path, yaitu machine learning, mobile development, dan cloud computing. Ada 3 jenis assessment atau tes kualifikasi yang wajib dituntaskan:
- Matematika dan pemrograman
