Diduga Saudara Ditilang Video Oknum TNI dan Polisi Baku Hantam di Ambon

25 November 2021, 06:10 WIB
Video keributan antara anggota polantas dengan satu anggota TNI di Maluku viral di Medsos /Tangkapan layar @instagram kamera peristiwa

PORTAL SULUT - Sebuah video viral dimedia sosial, terkait oknum anggota TNI dan Polisi baku hantam.

Video viral oknum TNI dan Polisi tersebut tersebar luas di media sosial seperti di instagram dan facebook.

Dalam video berdurasi 26 detik yang diunggah oleh akun instagram @dewata.terkini menjelaskan, kejadian baku hantam oleh oknum aparat TNI dan Polisi yang berompi hijau lokasi terjadi di PLN Ambon.

Dilansir Antara, Ketiga oknum TNI dan Polisi yang baku pukul di Kota Ambon, Provinsi Maluku, sudah berdamai, namun tetap menjalani pemeriksaan di kesatuan masing-masing terkait insiden tersebut.

Baca Juga: 33 Provinsi Umumkan UMP Tahun 2022, Berikut Daftar Nominalnya

"Di antara mereka sudah saling memaafkan, ketiga oknum polisi dan tentara itu. Namun, terkait ada pelanggaran, masing-masing (Polri dan TNI, red) lakukan pemeriksaan terhadap anggota dan yang bersalah akan ditindak," kata Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol M. Roem Ohoirat, Rabu 24 November 2021 Malam.

Video amatir berisi insiden baku pukul dua oknum anggota Polisi Lalu Lintas (Polantas) dengan seorang oknum tentara berseragam loreng tersebar luas (viral).

Roem Ohoirat membenarkan kejadian tersebut berlokasi di Kota Ambon, tepatnya di dekat Pos Mutiara Mardika.

Menurut dia, insiden itu terjadi karena ada warga yang tidak terima ketika ditilang oleh Polantas dan melapor ke saudaranya yang anggota TNI.

"Jadi betul jam 6 sore di depan Pos Mutiara Mardika ada anggota kita sementara melakukan pengaturan arus lalu lintas ada warga yang akan ditilang, tidak terima. Lalu melaporkan ke saudaranya yang oknum anggota TNI, datang dan terjadi perselisihan," ujarnya.

Ia mengatakan untuk menyelesaikan masalah tersebut dari TNI dan Polri melakukan mediasi di kantor POM Kodam XVI Pattimura.

Baca Juga: Heboh, Kang Dedi Mulyadi Diusir Warga, Apa Sebabnya?

Tiga oknum polisi dan tentara yang berselisih akhirnya berdamai.

Foto ketiganya yang sedang melakukan salam komando sebagai isyarat sudah berdamai kini juga sudah beredar di media sosial.

"Tadi waktu proses damai ada saya, Kabid Propam Polda Maluku, Kapendam, dan Kapolresta Ambon. Semua sudah diselesaikan," tutur Roem Ohoirat.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler