Tuntunan Doa Agar Lulus CPNS dan PPPK Guru dari Ustadz Adi Hidayat, Baca Pada Waktu Ini!

15 September 2021, 13:37 WIB
Ilustrasi. Tuntunan doa agar lulus CPNS dan PPPK Guru dari Ustadz Adi Hidayat. /Unsplash/FaseehFawaz

 

PORTAL SULUT – Pelajari tuntunan doa dari Ustadz Adi Hidayat agar lulus seleksi CPNS dan PPPK Guru 2021 di artikel ini. Selain belajar yang giat, paling penting adalah baca doa meminta kemudahan dari Allah SWT.

Mengetahui waktu yang tepat saat membaca doa juga menjadi penting.

Intinya persiapan harus maksimal. Sebab seleksi CPNS dan PPPK Guru 2021 adalah kompetensi terbuka untuk banyak orang sementara kuota atau kebutuhan terbatas.

Baca Juga: Capai Passing Grade SKD Tak Menjamin Pelamar CPNS Lolos ke SKB, Harus Pantau Nilai Saingan 

Untuk doa agar lulus seleksi CPNS dan PPPK 2021, Ustadz Adi Hidayat menganjurkan baca doa dengan menyelipkan kalimat khusus. 

Menurut Ustadz Adi Hidayat, di antara 10.000 peserta yang datang, setiap orang berdoa dengan mengatakan, "Ya Allah mudahkan, Ya Allah luluskan saya untuk tes besok."

"Jangankan Anda, yang lain juga begitu," ujar Ustadz Adi Hidayat.

Maka, bagaimana caranya agar doa bisa dikabulkan dan cepat diberi kemudahan oleh Allah? Ustadz Adi Hidayat menganjurkan untuk memanjatkan doa atau permohonan dengan ungkapan yang menyentuh.

Baca Juga: Banyak Peserta Tes CPNS dan PPPK Guru Datang dengan Keterbatasan, Ini Pesan Menyentuh BKN

Carilah kalimat-kalimat yang terbaik dan paling menyentuh untuk disisipkan dalam doa.

"Karena Allah punya sifat, di antaranya sifat yang sangat perasa," ujar sang ustadz.

Ustadz Adi Hidayat menambahkan bahwa Allah memiliki sifat Maha Lembut (Al Latif).

"Yang di antara kelembutan-Nya, Allah cepat merasakan apa yang dimohonkan oleh hambanya," imbuh Ustadz Adi Hidayat.

Menurut Ustadz Adi Hidayat, jika seorang hamba berdoa dengan ungkapan yang sangat menyentuh, niscaya Allah akan membalasnya seketika.

"Bahkan pada sekian detik yang tanpa Anda sadari," ujarnya.

Baca Juga: CPNS 2021: Siapkan NIK dan Kartu Ujian, Ini Cara Cetak Sertifikat SKD

Ustadz Adi Hidayat memberi contoh kalimat menyentuh yang disisipkan oleh Nabi Ayub dalam doanya.

Kalimat ini menurut sang ustadz singkat namun padat, yakni وَأَنْتَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِيْنَ (wa anta yaa arhamur roohimiin).

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan makna doa Nabi Ayub secara keseluruhan adalah sebagai berikut:

"Ya Allah, penyakit ini mulai mengganggu saya ibadah. Saya ingin khusuk menyembah-Mu, Ya Allah. Saya ingin khusyuk beribadah tetapi terganggu oleh penyakit ini. Sedangkan Engkau sosok yang paling sayang kepada saya. Kalau yang paling menyayangi saja tidak menyembuhkan, kepada siapa lagi saya mesti memohon?"

Sang ustadz mengatakan bagian menyentuh yang perlu diperhatikan dari doa Nabi Ayub tersebut ada pada dua kalimat terakhir.

Baca Juga: Pasangan Harmonis, Inilah Weton yang Cocok dengan Rabu Legi

Penggunaan kalimat menyentuh dalam doa seperti ini tidak hanya dapat diterapkan ketika memohon hal-hal seperti kemudahan dan kelulusan saat ujian atau tes CPNS dan PPPK saja, tetapi dalam urusan lain pula.

Itulah tuntunan doa agar lulus seleksi CPNS dan PPPK Guru 2021 dari Ustadz Adi Hidayat. Semoga bermanfaat untuk semua orang.*** 

Editor: Rensa Bambuena

Tags

Terkini

Terpopuler