Ustadz Adi Hidayat Ungkap Celah Agar Dosa Syirik Bisa Diampuni oleh Allah SWT

- 3 September 2022, 10:30 WIB
Ilustrasi berdoa - DOSA syirik tidak akan diampuni Allah. Namun Ustadz Adi Hidayat ungkap celah agar dosa syirik bisa diampuni Allah SWT.
Ilustrasi berdoa - DOSA syirik tidak akan diampuni Allah. Namun Ustadz Adi Hidayat ungkap celah agar dosa syirik bisa diampuni Allah SWT. //Foto: Jeremy Yap/Unsplash/

 

PORTAL SULUT – Syirik merupakan dosa besar yang berpotensi tidak akan diampuni oleh Allah SWT. Namun demikian, ada celah agar Allah mengampuni dosa syirik, kata Ustadz Adi Hidayat.

Dalam satu ceramahnya, Ustadz Adi Hidayat atau kondang disapa UAH, menjelaskan tentang dosa syirik, dosa besat yang disebutkan dalam Al-Quran.

Ustadz Adi Hidayat menyebutkan, seseorang yang melakukan dosa syirik berpotensi tidak diampuni oleh Allah. Tapi, apakah benar-benar tertutup pintu tobat pelaku syirik?

Baca Juga: Seperti Apa Tanda Jika Taubat Diterima oleh Allah SWT? Berikut Penjelasan Buya Yahya

Bagaimana dengan seseorang yang sempat bertaubat sebelum meninggal?

Dilansir Portal Sulut dari video ceramah Ustadz Adi Hidayat yang diunggah akun TikTok @amaljariah.ku, diunggah pada 01 Mei 2022, inilah penjelasan UAH.

Dalam tayangan tersebut, seorang bertanya kepada Ustadz Adi Hidayat perihal dosa syirik.

“Ustadz, dosa syirik itu satu-satunya yang tidak bisa diampuni,” kata Ustadz Adi Hidayat, membacakan pertanyaan dari seorang penanya.

“Namun bagaimana jika ada orang yang sudah terkena dosa syirik dan benar-benar ingin bertobat kepada Allah,” sambung Ustadz Adi Hidayat.

“Apakah orang tersebut masih ada harapan untuk diampuni?” demikian bunyi pertanyaan jemaah yang dibacakan Ustadz Adi Hidayat.

Ustadz Adi Hidayat pun menjelaskan bahwa maksud dari tidak diampuni adalah ketika orang tersebut sudah meninggal dunia.

“Yang dimaksud dengan tidak diampuni itu, ketika orang tersebut sudah meninggal,” ungkap Ustadz Adi Hidayat.

“Ketika nyawanya sudah di kerongkongan,” sambung Ustadz Adi Hidayat.

Baca Juga: Sering Sholat Isya di Waktu Ini? Hati-hati Bukan Pahala yang Didapat Malah Dosa, Tegas Ustadz Adi Hidayat

Dosa syirik yang tidak diampuni adalah ketika seseorang meninggal masih dalam keadaan syirik.

“Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, maksudnya dalam keadaan dia syirik dan dia meninggal,” tegas Ustadz Adi Hidayat.

Artinya, orang tersebut meninggal dalam keadaan tidak sempat melakukan taubat kepada Allah.

“Orang tersebut tidak bertobat,” sambung Ustadz Adi Hidayat.

Namun, ketika orang tersebut masih hidup dan benar-benar mau bertobat, maka insya Allah masih ada peluang diterima taubatnya.

“Tapi kalau Anda masih dalam posisi hidup, sadar akan dosa tersebut dan mau kembali,” ujar Ustadz Adi Hidayat.

“Masih ada peluang diterima oleh Allah dosa syirik itu untuk diampuni sebelum kembali kepada Allah SWT.”

Ustadz Adi Hidayat kemudian bercerita perihal orang-orang musyrik di zaman Nabi yang bertobat dan mendapatkan surga Allah.

“Bukankah banyak orang musyrik di zaman Nabi?” tanya Ustadz Adi Hidayat.

Baca Juga: Banyak Hajat yang Terkabul Dengan Cepat, Jika Berdoa di Tempat Ini Kata Syekh Ali Jaber

“Banyak orang musyrik yang menyembah patung-patung dan sebagainya.

“Kemudian mereka bertaubat kembali kepada Allah, bahkan di antara mereka ada yang masuk surga tanpa hisab,” ungkap Ustadz Adi Hidayat.

“Ketika ditinggalkan semuanya dan bertakwa kepada Allah, membela Nabi dan kerjakan tuntunan sunnah.”

Ustadz Adi Hidayat menegaskan bahwa masih ada peluang untuk digugurkan semua dosa dan kembali ke jalan kebaikan.

“Masya Allah, peluang digugurkannya semua dosa dan masuk dalam kebaikan dengan izin Allah SWT,” tutup beliau.

Semoga kita semua diwafatkan dalam keadaan telah bertobat dari segala dosa-dosa, aamiin.

Semoga bermanfaat.***

Editor: Adisumirta

Sumber: TikTok


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah