Network
PORTAL SULUT – Setiap orang tidak pernah luput dari dosa dan kesalahan, karena itu penting untuk Istighfar dan taubat.
Tapi penting juga untuk segera taubat, pasalnya Buya Yahya mengungkap 2 peristiwa penting.
Ketika 2 peristiwa yang diucapkan Buya Yahya terjadi, maka pintu taubat Allah sudah tutup rapat-rapat.
Namun demikian apakah 2 peristiwa yang dimaksud Buya Yahya? Ikuti ulasan lengkapnya berikut.
Semua manusia dilahirkan sebagai fitri, suci, dan hanif. Tapi ketika tumbuh dewasa banyak kekhilafan terjadi.
Tidak ada manusia yang tidak pernah berbuat salah. Kita tidak mungkin kebal dari dosa.
Ketika sudah merasa punya dosa, maka umat muslim wajib untuk memohon ampun serta bertobat dari dosa-dosanya.
Baca Juga: 2 Amalan Wajib Bagi Anak! Syekh Ali Jaber: Bekal Orang Tua yang Telah Meninggal Dunia di Alam Kubur
Akan tetapi Buya Yahya menjelaskan tobat yang tidak diterima Allah gara-gara 2 perkara.
Karena itu sebelum 2 perkara ini terjadi, cepat-cepatlah meminta ampunan Allah.
“Maka saat inilah selagi nyawa masih dikandung badan, ayo memohon ampun kepada Allah,” terang Buya Yahya.
Buya menegaskan kalau kita mesti bergegas untuk segera kembali kepada Allah serta menjauhi kemaksiatan.
Baca Juga: MasyaAllah, Berdoa Pada 2 Waktu Ini Paling Mustajab Terang Ustadz Adi Hidayat, Allah Langsung Dengar
Bergegas kembali kepada Allah, menjalankan kebaikan, menjauhi kemaksiatan,” ujar Buya Yahya.
Hal ini sebagaimana dinukil portalsulut.com dari akun TikTok @tangkilsari yang diakses 20 Mei 2022.
Tatkala seseorang sudah kembali ke jalan Allah, maka Allah akan permudah jalannya menuju surga tatkala ajal akan menjemput.
“Berarti Anda telah dimudahkan jalan untuk ke surga dan di saat ajal Anda tiba, Anda tergolong orang yang ditampakkan bagi Anda surga,” jelas Buya Yahya.
Tatkala terjadi 2 perkara ini, sayang seribu sayang, tobat tidak akan lagi diterima Allah.
Baca Juga: Mengagumkan, Inilah 7 Kota Terhijau di Dunia
“Tobat seorang hamba tidak diterima di saat dua hal ini terjadi,” jelasnya.
Tatkala seseorang sudah menghadapi ajalnya, yaitu nyawanya sudah berada di tenggorokan.
“Yang pertama, ketika nyawa sudah di tenggorokan,” Buya Yahya menegaskan.
Tobat masih akan diterima tatkala seseorang masih hidup serta belum menghadap ajalnya.
“Allah akan menerima tobat seseorang selagi nyawa belum di tenggorokan,” imbuhnya.
“Ketika nyawa sudah di tenggorokan semua orang bakal bertobat, tapi sudah tidak akan diterima.”
“Bagaimana tidak bertobat, ahli neraka akan melihat ahli neraka,” tegas Buya Yahya.
Kendati orang tersebut sudah meminta-minta ampunan dari Allah segalanya sudah terlambat.
“Ampun ya Allah, ampun. Tidak akan diterima,” contoh Buya Yahya.
Kedua, tatkala kiamat sudah terjadi. Ketika itu tobat kita sudah tidak diterima.
“Yang kedua tobat tidak diterima ketika matahari sudah terbit dari barat,” ujar Buya Yahya.
Tatkala saat itu tuba di hadapan kita, maka sudah terlambat untuk meminta ampunan Allah.
“Ketika itu, takut semua orang yang ada di bumi, yang kafir langsung mengaku beriman, tapi sudah terlambat,” pungkas Buya Yahya.
Demikianlah penjelasan Buya Yahya kenapa kita mesti bertobat sekarang ini juga.
Terima kasih.***
