Gus Baha mengatakan, biasanya pria beristri dua atau tiga, atau baru satu, masih saja melirik perempuan lain.
“Biasanya orang sholeh itu tidak berani poligami, tidak pula berani berzina, orang jeni sini juga menyulitkan. Karena, tidak lagi memberikan pulsa untuk istri pertamanya, malam memberi servis kepada perempuan lain,” terang Gus Baha mencontohkan.
Baca Juga: Keutamaan Kalimat Tahlil Menurut Gus Baha: Salah Satunya Tidak Ditanya Dosanya Diakhirat
Sementara kata Gus Baha, orang fasik tidak memiliki ilmu, bisa saja melanggar hukum Allah seperti berzina atau mencuri, namun pada akhirnya juga akan diazab Allah.
“Yang menyebalkan itu orang sholeh, tidak diurus dia orang sholeh, diurus diakurang ajar. Ini saya aja riberatnya jadi ulama, biar tahu bagaimana ulama berpikir itu berat,” jelas Gus Baha.
Gus Baha menjelaskan, Allah sangat tegas mengatur hukum sosial, termasuk hukum suami istri, sampai Allah murka jika hukum-hukum tersebut dilanggar.