Network
PORTAL SULUT - Seorang anak berusia 7 tahun mengalami patah jari, setelah robot khusus catur menekan jarinya secara tiba-tiba.
Peristiwa tersebut terjadi pada ajang Chess Open di Moskow, Rusia pada 19 Juli 2022 lalu.
Kejadian bermula ketika sang anak bergegas mengambil langkah selanjutnya.
Baca Juga: 2 Dekade Hidup di Kapal Pesiar Mewah, Pria Ini Tak Bisa Lagi Berjalan Lurus di Daratan
Tak disangka robot yang menjadi saingannya tersebut salah menyensor.
Robot itu langsung bergerak dan menekan tangan si anak dengan sangat kuat sehingga tulang si anak patah.
Syukurlah anak tersebut masih bisa melanjutkan turnamen dengan gips.
Baca Juga: Meski Tua, Daya Ingat Sotong Tetap Tajam
Namun demikian, orang tua dari sang anak tetap melaporkan kejadian tersebut ke kantor kejaksaan setempat untuk mengajukan tuntutan.
Video ketika kejadian itu berlangsung pun sudah tersebar di Twitter.
Terlihat sang anak menggerakkan bidaknya sebelum robot selesai menggerakkan miliknya, sehingga menyebabkan jarinya terjebak.
Para pengamat bergegas untuk membantu, dan beberapa pria berhasil membebaskan tangan anak itu dan membawanya pergi dalam beberapa detik kemudian.
Presiden Federasi catur Moskow, Sergey Lazarev juga mengatakan bahwa robot tersebut merupakan robot yang disewa federasi.
Baca Juga: Bakar Mantan Istri Saat Bikin Konten di Medsos, Pria di China Dihukum Mati
Menurutnya, tidak ada hubungannya dengan federasi catur Moskow.
Mereka tidak mengetahui bahwa akan ada potensi untuk kejadian seperti itu terjadi.***
