Terjadi 'Luka' di Sektor Otomotif Akibat Konflik Rusia dan Ukraina

- 6 Maret 2022, 19:06 WIB
Invasi Rusia ke Ukraina
Invasi Rusia ke Ukraina / Dok. Reuters/Alexey Malgavko /

PORTAL SULUT - Terjadi 'luka' disektor otomotif akibat konflik Rusia dan Ukraina.

Untuk konflik antarnegara, apalagi yang sudah melibatkan invasi militer, tentu membawa banyak konsekuensi dalam banyak hal, termasuk pada sektor ekonomi sebagaimana terjadi pada serangan Rusia ke Ukraina belakangan ini.

Melansir dari Antara, tidak perlu waktu lama, dalam hitungan pekan konflik Rusia-Ukraina berlangsung, sebagian dari sistem ekonomi dunia sudah bergejolak.

Baca Juga: Rusia Ukraina Umumkan Gencatan Senjata, Ini Alasannya

Salah satu contohnya sektor otomotif, industri yang sangat lekat dengan Eropa sebagai salah satu kiblatnya.

Sebut saja BMW, Mercedes-Benz, Volvo, Volkswagen, Renault, Daimler, Porsche, dan Ferrari semuanya adalah merek otomotif ternama dari benua itu.

Meski Rusia dan Ukraina bukan lah pasar terbesar industri ini, tapi konflik kedua negara telah menimbulkan dampak luas dan 'luka' bagi sektor otomotif.

Kenapa? Ini lebih karena terganggunya rantai pasokan ke pabrikan-pabrikan otomotif besar Eropa lantaran Ukraina selama ini merupakan negara pemasok komponen otomotif.

Pabrik-pabrik mobil besar di Jerman menghentikan operasinya karena mengandalkan komponen buatan Ukraina, sementara pasokan untuk industri baja terpukul yang efeknya hingga ke Jepang.

Halaman:

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x