3. Pola Makan Lebih Teratur
Puasa memang berarti tidak makan dan perut akan kosong dalam waktu yang cukup panjang, tetapi ini berbeda dari pola makan yang tidak teratur.
Sebaliknya, puasa malah akan membantu menormalkan kembali ritme kerja saluran cerna.
Bila kebiasaan ini terus dilakukan selama sebulan penuh, gejala-gejala maag akan jauh berkurang.
Berikut adalah hal-hal yang perlu diperhatikan penderita maag saat menjalani puasa.
- Hindari mengonsumsi makanan dan minuman yang menyebabkan timbulnya keluhan sakit maag saat sahur dan berbuka, seperti gorengan, makanan pedas, soda dan kafein.
- Jangan makan berlebihan, baik saat sahur maupun berbuka, karena bisa merangsang produksi asam lambung yang efeknya akan timbul setelah makan ketika puasa sudah mulai berjalan.
- Konsumsi makanan yang disarankan untuk penderita maag seperti oatmeal, pisang, seafood, dan daging rendang lemak, pepaya, sayuran hijau, yogurt, susu almond, serta air jahe.