Tujuannya apa? untuk mempermudah makanan langsung masuk menuju usus.
Namun ketika kita makan posisinya salah, jadi setelah makan banyak kalian langsung rebahan, tidur-tiduran, posisi ini bisa meningkatkan resiko tekanan pada sphinter esofagus sehingga meningkatkan munculnya refluks asam.
Makanya pada penderita asam lambung sangat disarankan untuk memberi waktu jeda 3-4 jam setelah makan baru boleh tidur agar tidak muncul refluks asam.
Makanan yang tinggi protein tinggi lemak itu perlu waktu 5-8 jam untuk dicerna oleh lambung, Jadi perlu waktu lebih lama dan perlu asam lebih banyak untuk dipecahkan oleh lambung, sehingga ketika setelah makan malam pulang pukul 10.00 langsung tidur, ini akan meningkatkan resiko refluks asam lebih tinggi sehingga muncul gejala tidak nyaman sekali di area ulu hati kalian.
Makanya sangat disarankan setelah makan malam terutama yang tinggi protein tinggi lemak harus diberi jeda waktu sekitar 4 sampai 6 jam minimal untuk menurunkan refluks asam pada tubuh.
Tidak hanya pada makan malam saat makan siang maupun makan pagi posisi juga perlu diperhatikan.
Jdi setelah makan pagi maupun makan siang usahakan posisi dengan duduk tegak seperti ini, jangan rebahan sandaran bahkan langsung tidur setelah makan pagi maupun siang.
Ini sangat meningkatkan refluks asam pada tubuh, jadi setelah makan pagi maupun siang sangat disarankan untuk duduk tegap minimal 1-2 jam untuk mengurangi refluks asam.
- Posisi tidur
Penderita asam lambung disarankan tidur miring ke kiri untuk menurunkan resiko refluks asam.