Cukup Lakukan 5 Kebiasaan Sederhana Ini di Rumah, Bisa Mengurangi Risiko Kanker Payudara

- 22 September 2022, 14:09 WIB
Ilustrasi berolahraga.  Inilah kebiasaan-kebiasaan sederhana yang bisa mengurangi risiko kanker payudara. Anda perlu diketahui. Satu di antaranya banyak berolahraga.
Ilustrasi berolahraga. Inilah kebiasaan-kebiasaan sederhana yang bisa mengurangi risiko kanker payudara. Anda perlu diketahui. Satu di antaranya banyak berolahraga. /Foto: Freepik/

 

PORTAL SULUT — Inilah kebiasaan-kebiasaan sederhana yang bisa mengurangi risiko kanker payudara. Anda perlu diketahui.

Penyakit kanker payudara adalah salah satu jenis kanker yang paling ditakuti oleh para perempuan.

Bahkan bukan hanya terdapat pada perempuan, kanker payudara juga dapat menyerang laki-laki kendati kasus ini memang jarang terjadi.

Baca Juga: Kanker Serviks Hanya Gara-gara Salah Bersihkan Miss V Seperti Ini, Ini Penjelasan Ungkap dr Ema Surya Pertiwi

Faktor pemicu jenis kanker ini ada bermacam-macam, mulai dari genetika hingga gaya hidup yang tidak sehat.

Lantas, apa saja kebiasaan sederhana yang bisa mengurangi kanker payudara?

Berikut adalah kebiasaan sederhana yang bisa mengurangi risiko kanker payudara.

Dilansir PortalSulut.com pada Kamis 22 September 2022 dari kanal YouTube Sehat Secara Alami, berikut ulasannya.

1. Konsumsi lebih banyak serat

Perempuan yang makan lebih banyak makanan berserat tinggi di usia muda terbukti menurunkan risiko kanker payudara secara keseluruhan sebesar 16 persen.

Juga menurunkan risiko kanker payudara sebelum menopause besar 24 persen menurut sebuah penelitian.

Sementara untuk setiap tambahan 10 gram asupan serat setiap hari selama masa dewasa awal risiko kanker payudara perempuan turun 13 persen.

Baca Juga: Ramuan Herbal Ala dr. Zaidul Akbar Ampuh Redakan Nyeri Sendi Akibat Asam Urat, Apa Saja Bahannya?

Konsumsi makanan kaya serat dapat mengurangi risiko kanker payudara karena mengurangi kadar estrogen yang tinggi dalam darah.

Estrogen sendiri diketahui menjadi salah satu penyebab tumor payudara.

2. Lebih sering berdiri

Penelitian dari American Cancer Society menemukan bahwa perempuan yang duduk selama enam jam atau lebih setiap harinya mungkin mengembangkan melanoma dan kanker payudara invasif.

Angkanya hingga sepuluh persen lebih tinggi dibandingkan perempuan yang duduk kurang dari tiga jam setiap hari.

Untuk itu peneliti dalam studi ini menyarankan untuk lebih sering jalan kaki dan berdiri selama satu atau dua menit setiap jam.

3. Makan malam sebelum pukul 21.00

Menurut temuan dalam International Journal of Cancer, individu yang makan malam sebelum pukul 21.00 dan menunggu setidaknya dua jam sebelum tidur memiliki risiko terkena kanker payudara dan prostat 20 persen lebih rendah.

Hal ini bila dibandingkan dengan mereka yang makan malam setelah 22.00 atau yang langsung tidur setelah makan.

Baca Juga: Ini Pemicu Sakit Maag Yang Sering Diabaikan dan Cara Mencegahnya

Akan tetapi para peneliti berteori, tidur dengan perut penuh kemungkinan akan mengganggu ritme sirkadian.

Sehingga alih-alih bisa tidur nyenyak dan bangun dengan bugar tubuh justru harus bekerja keras untuk mencerna dan metabolisme makanan.

4. Rajin berolahraga

Selama ini olahraga dikenal sebagai aktivitas yang bermanfaat bagi Kesehatan.

Lebih lanjut peneliti juga menunjukkan bahwa aktivitas fisik secara teratur dapat menurunkan risiko terkena kanker payudara.

Olahraga dapat mengurangi peradangan meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menurunkan lemak tubuh yang dikaitkan dengan risiko kanker payudara yang lebih rendah.

Dalam studi Jama Onkologi tahun 2015, penelitian mengemukakan bahwa 300 menit aktivitas fisik per minggu sangat ideal untuk pencegahan kanker payudara.

5. Menyusui

Seorang perempuan yang menyusui memiliki risiko kanker yang lebih rendah dibandingkan yang tidak atau jarang menyusui.

Hal ini dimungkinkan karena memproduksi susu dapat membatasi kelainan pada sel payudara.

Sebagian besar perempuan lebih jarang atau bahkan tidak mengalami menstruasi selama mereka menyusui yang artinya tingkat estrogen pada masa menyusui lebih rendah.***

Editor: Adisumirta

Sumber: YouTube Sehat Secara Alami


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah