dr. Ema Surya Pertiwi: 3 Tahap Gejala HIV AIDS Menyerang Tubuh, Cepat Kenali Tanda-tandanya!

- 7 September 2022, 12:50 WIB
Heboh! Ratusan Masyarakat Sumatera Selatan Positif Terjangkit HIV dan AIDS
Heboh! Ratusan Masyarakat Sumatera Selatan Positif Terjangkit HIV dan AIDS /Pixabay/madartzgraphics
PORTAL SULUT - Inilah penjelasan dr. Ema Surya Pertiwi tentang tahap gejala-gejala menularnya virus HIV AIDS.
 
Mungkin masih banyak yang belum mengetahui dan memahami tentang penyakit atau virus HIV AIDS.
 
Dalam salah satu penjelasannya, dr. Ema Surya Pertiwi mengungkapkan tentang gejala-gejala yang ditimbulkan dari penyakit atau virus HIV AIDS ini.
 
Namun,sebelum itu, dr. Ema Surya Pertiwi mencoba untuk mendefinisikan tentang yang dimaksud dengan HIV AIDS.
 
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, HIV sendiri merupakan nama virus tersebut.
 
"HIV itu virusnya. Virus ini menyerang sistem kekebalan tubuh manusia dan melemahkan kekebalan tubuh untuk melawan infeksi," kata dr. Ema Surya Pertiwi.
 
 
HIV atau human immunodeficiency virus merupakan virus yang sangat ganas dalam menyerang sistem kekebalan dan kesehatan tubuh.
 
Sedangkan, AIDS sendiri menurut dr. Ema Surya Pertiwi merupakan kondisi tubuh yang sudah terserang oleh virus ini.
 
"AIDS itu kondisi kekebalan tubuh manusia sudah diserang sepenuhnya," terang dr. Ema Surya Pertiwi.
 
Lalu, apakah virus HIV AIDS bisa menular dengan mudah?
 
dr. Ema Surya Pertiwi mengungkapkan bila virus atau penyakit HIV AIDS tidaklah seperti virus lainnya yang mudah menular lewat udara.
 
"Jadi virus HIV AIDS itu tidak menular di udara seperti virus flu dan batuk maupun TBC" jelas dr. Ema Surya Pertiwi.
 
 
Kemudian dr. Ema Surya Pertiwi membagikan tiga tahap atau gejala penyakit virus HIV AIDS menyerang tubuh manusia.
 
"HIV itu ada tiga tahap infeksi," ungkap dr. Ema Surya Pertiwi.
 
Berikut tahap atau gejala yang ditimbulkan virus HIV AIDS pada kesehatan tubuh:
 
1. Serokonversi 
 
"Sehabis melakukan hubungan seksual, beberapa minggu kemudian akan mengalami gejala seperti flu. Masa ini disebut Serokonversi," kata dr. Ema Surya Pertiwi.
 
"Jadi gejalanya seperti tenggorokan sakit, demam, muncul ruam-ruam kemerahan pada tubuh, pembengkakan kelenjar, penurunan berat badan, diare, kelelahan, nyeri sendi, nyeri otot. Biasanya akan bertahan sampai 2 minggu sampai 2 bulan," terang dr. Ema Surya Pertiwi.
 
 
2. Inkubasi 
 
"Itu terjadi ketika gejala-gejala flu tadi mulai mereda dan tidak menimbulkan gejala apapun pada tubuh," kata dr. Ema Surya Pertiwi.
 
"Pada tahap ini virus HIV akan menyebar dan merusak sistem kekebalan tubuh. Akan merasakan sehat dan tidak memiliki masalah apapun pada tubuh. Biasanya tahap ini akan berlangsung selama 1 tahun sampai 10 tahun" ucap dr. Ema Surya Pertiwi.
 
3. Terserang Sepenuhnya
 
"Ketika tubuh sudah sepenuhnya terserang oleh virus HIV," kata dr. Ema Surya Pertiwi.
 
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, kondisi ini akan sangat memungkinkan semua jenis penyakit akan menyerang kekebalan atau imunitas tubuh.
 
"Dengan kondisi ini, tubuh akan rentan terserang penyakit apapun," ucap dr. Ema Surya Pertiwi.
 
"Tanda yang pertama, bisa demam berhari-hari, perut sakit, kelenjar dalam tubuh mulai membesar, berkeringat pada malam hari, berat badan turun tanpa ada penyebab, ada ruam-ruam pada kulit, sesak nafas, diare, sariawan, infeksi saluran kencing, infeksi jamur pada mulut maupun alat kelamin dan segala macam penyakit," jelas dr. Ema Surya Pertiwi, dikutip dari Kanal YouTube Emasuperr pada Rabu, 7 September 2022.
 
Itulah informasi seputar gejala virus HIV AIDS menyerang kesehatan dan kekebalan tubuh menurut dr. Ema Surya Pertiwi.***

Editor: Ainur Rofik


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x