Network
PORTAL SULUT - Tak semua nyeri sendi itu pertanda asam urat. Inilah beberapa penjelasan tentang penyabab dan gejala asam urat.
Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan kata asam urat. Mungkin teman-teman Anda, paman Anda atau mungkin ayah atau ibu Anda mengalami penyakit ini.
Namun banyak juga orang yang tidak pernah mendengar kata asam urat atau mereka sudah pernah dengar tetapi tidak mengerti apa itu asam urat.
Dikutip kanal YouTube SB30 Health, kali ini akan dijelaskan dr Sung tentang asam urat yang terjadi.
Karena belakangan ini sering mendapatkan pasien dengan nyeri lutut, dan mereka mengatakan, terkena asam urat ada yang mengaku lututnya sakit.
Jadi, yang perlu Anda ketahui adalah tidak semua nyeri sendi dan nyeri lutut itu merupakan asam urat.
Nah kali ini akan di bahas apa itu asam urat. Asam urat merupakan senyawa nitrogen yang dihasilkan dari metabolisme di dalam tubuh kita.
Baik itu metabolisme protein atau metabolisme DNA di dalam tubuh kita. Supaya Anda lebih mudah memahami, akan dijelaskan secara sederhanakan.
Contohnya, setiap hari semua pasti mengonsumsi makanan yang mengandung protein, karbohidrat, lemak dan sebagainya.
Semua itu merupakan nutrisi bagi tubuh kita. Makanan yang kita konsumsi sebagian besar akan diserap oleh tubuh kita dan sebagian lagi akan menjadi limbah bagi tubuh kita.
Menurut dr Sung, limbah-limbah ini akan dikeluarkan oleh tubuh kita melalui usus dan ginjal.
Pertanyaannya, “Kalau limbah ini dikeluarkan, mengapa saya masih bisa terkena asam urat?”
Jawabannya sederhana. Jadi, proses pengeluaran limbah ini tidak berjalan dengan lancar atau mungkin limbah yang masuk terlalu banyak.
Secara normal, sebenarnya tubuh kita mempunyai mekanisme untuk membuang limbah-limbah ini, termasuk asam urat agar tubuh kita tetap dalam keadaan sehat.
Namun pada kasus-kasus tertentu pada beberapa orang, justru asam urat ini akan mengendap pada jaringan atau pada sendi mereka.
Hal ini di kenal dengan sebutan Gout Arthritis jika mengendap pada sendi.
Kata dr Sung, di sini penyebabnya bermacam-macam. Namun ada 3 penyebab yang umum terjadi.
Pertama, produksi asam urat yang berlebihan di dalam tubuh Anda.
Contohnya, mereka yang menderita kanker akan terjadi Turn Over Purin yang berlebihan di dalam tubuh mereka.
Turn Over Purin ini berasal dari metabolisme DNA. Sehingga terbentuklah purin yang begitu banyak dan menyebabkan asam urat.
Baca Juga: Bau Badan Langsung Hilang Seketika, Oleskan 1 Bahan Alami Ini di Ketiak Kata dr. Zaidul Akbar
Kedua, ekskresi yang menurun. Eksresi merupakan pengeluaran zat sisa yang tidak dibutuhkan lagi oleh tubuh kita.
Jika fungsi ekskresi di dalam tubuh kita menurun, maka limbah-limbah tersebut tidak dapat dikeluarkan. Limbah-limbah ini termasuk zat-zat yang tidak dibutuhkan lagi di dalam tubuh kita.
Seperti pada kasus atau pada pasien-pasien yang mengalami gagal ginjal, misalnya.
Jadi, ginjalnya sudah tidak dapat berfungsi dengan baik sehingga limbah-limbah tadi tidak bisa dibuang, termasuk asam urat.
Ketiga, apa yang kita konsumsi. Konsumsi purin yang berlebihan contohnya adalah jeroan, daging merah, kemudian seafood seperti kepiting atau udang.
Ini penyebab dari kita mengkonsumsi intake purin yang berlebihan dari makanan kata dr Sung.
Kemudian konsumsi alkohol juga dapat meningkatkan asam urat, bisa juga konsumsi obat-obatan misalnya diuretic yang biasa digunakan oleh penderita darah tinggi.
Obat-obatan seperti ini juga meningkatkan asam urat Anda. Kemudian ada lagi obat pengencer darah misalnya aspirin.
Obat ini juga dapat meningkatkan asam urat di dalam tubuh Anda. Jadi itu tadi adalah 3 hal yang menyebabkan asam urat.
Baca Juga: Tips Bagi Suami Agar Bisa Orgasme Berkali-kali Menurut dr. Silvia Utomo
Selain itu, asam urat dapat dipicu oleh stres yang berlebihan. Oleh sebab itu, Anda butuh keseimbangan hidup.
Mungkin Anda sudah menghindari makanan-makanan yang memicu asam urat atau intake tinggi purin.
Jika Anda tidak mengontrol tingkat stres Anda, hal ini juga dapat mengganggu mekanisme di dalam tubuh Anda sehingga proses pembuangan limbah pada tubuh Anda akan terganggu.
Dan akhirnya asam urat yang harusnya dibuang, menjadi tidak dapat dikeluarkan dari tubuh dan mengendap pada jaringan.
Contohnya pada ginjal, menurut dr Sung, apabila ada asam urat yang mengkristal dan mengendap pada jaringan ginjal Anda, maka akan membentuk batu ginjal.
Atau jika mengendap pada jaringan sendi-sendi Anda, maka akan membentuk Gout Arthritis.
Hal seperti itu sering menyerang ibu jari kaki atau jempol kaki Anda dan lama kelamaan, jari itu bisa terdorong.
Jika suatu saat kristal urat itu pecah, maka kristal-kristal ini akan menyebabkan peradangan pada sendi jempol kaki Anda.
Dan itu rasanya sangat sakit sekali, bengkak, merah, bahkan Anda sampai tidak bisa menggerakkan kaki Anda.
Baca Juga: Gunakan Resep Alami Ini Ala dr. Zaidul Akbar, Bau Mulut dan Bau Badan Hilang Selamanya
Selain pada jempol kaki dan ginjal, penumpukan kristal urat ini juga bisa terjadi pada bagian tubuh yang lain, seperti pada jari tangan, siku, atau lutut.
Jika Anda mengalami masalah seperti ini, jika Anda mengalami keluhan nyeri sendi, sebaiknya Anda berkonsultasi kepada dokter.
Anda jangan hanya mengira-ngira, “oh, ini nyeri sendi. Saya mau beli obat asam urat.” Karena tidak semua nyeri sendi disebabkan oleh asam urat.
Jika Anda ingin berkonsultasi dengan dokter, sebaiknya Anda pergi menemui dokter tersebut. Mengapa?
Dokter juga tidak bisa memperkirakan dengan baik jika Anda hanya mengatakan, “Dok, jari saya sakit."
Penyebab jari atau lutut Anda sakit itu ada banyak sekali. Contoh, lutut Anda sakit bisa saja karena habis terjatuh.
Atau bisa jadi Anda habis bermain sepak bola, atau habis berlari, atau mungkin juga disebabkan berat badan Anda yang berlebih.
Jadi, sebaiknya Anda bertemu dengan dokter. Sehingga dokter bisa memeriksa kondisi fisik dan kondisi lutut Anda dan bisa mendiagnosa dengan tepat.
Semoga informasi tentang asam urat yang dijelaskan dr Sung ini bermanfaat untuk Anda.***
