4 Tanda Tell-Tale yang Digunakan Terapis Pernikahan Untuk Memprediksi Perceraian

- 9 Januari 2022, 10:47 WIB
Gambar Ilustrasi perceraian
Gambar Ilustrasi perceraian /Jurnal Ngawi/Gambar Global Times/CFP

Sangat penting untuk membuat keluhan khusus tentang perilaku tersebut, bukan menyerang kepribadian pasangan Anda. Misalnya, "Ketika X terjadi, saya merasa Y, dan saya membutuhkan Z."

2. Merasa atau mengekspresikan penghinaan terhadap pasangan Anda

Penghinaan adalah pernyataan apa pun terhadap perilaku non-verbal yang menempatkan Anda pada posisi yang lebih tinggi daripada pasangan Anda. Ini bisa berupa mengejek pasangan Anda, memanggil namanya, memutar mata, humor yang tidak bersahabat, sarkasme yang menyakitkan, mencibir dengan jijik, dll.

Ini melibatkan menyerang perasaan diri pasangan anda dengan maksud untuk menghina atau melecehkannya secara psikologis. Ini adalah yang paling serius dari empat.

Pasangan harus bekerja untuk menghilangkan perilaku seperti itu dan membangun budaya hormat, penghargaan, toleransi, dan kebaikan dalam hubungan.

3. Selalu bersikap defensif (bahkan Anda tidak menyadarinya)

Ini adalah upaya untuk membela diri dari serangan yang dirasakan dengan keluhan balasan. Cara lain adalah dengan bertindak seperti korban atau merengek.

Ini bisa terlihat seperti membuat alasan (misalnya, keadaan eksternal di luar kendali Anda memaksa Anda untuk bertindak dengan cara tertentu).

Mengatakan hal-hal seperti "Ini bukan salahku" atau "Aku tidak ..." juga bisa menjadi keluhan silang, seperti memenuhi keluhan atau kritik pasangan Anda dengan keluhan Anda sendiri atau mengabaikan apa yang dikatakan pasangan Anda.

Tidak-tidak lainnya adalah menyela ya (mulai setuju tetapi akhirnya tidak setuju) atau hanya mengulangi diri sendiri tanpa memperhatikan apa yang dikatakan orang lain.

Halaman:

Editor: Muhamad Zakir Mokoginta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x