PORTAL SULUT – Deteksi dini dan respons yang baik terhadap pengobatan kanker serviks meningkatkan peluang hidup penderita.
Kanker serviks mempengaruhi jaringan menuju bagian bawah rahim, di mana rahim dan vagina terhubung.
Kanker serviks dapat disembuhkan, tetapi apakah itu hilang secara permanen tergantung pada beberapa faktor.
Dikutip portalsulut.pikiran-rakyat.com dari Medical News Today, dalam beberapa kasus, kanker serviks dapat disembuhkan. Seseorang dinyatakan sembuh ketika kanker serviks hilang selama pengobatan dan tidak pernah kembali.
Namun, sulit untuk mengetahui dengan pasti bahwa kanker serviks tidak akan pernah kembali.
Oleh karena itu, banyak dokter menggunakan istilah "remisi". Remisi parsial berarti ada lebih sedikit tanda dan gejala kanker serviks.
Remisi lengkap berarti tidak ada tanda-tanda kanker serviks yang terdeteksi.
Terkadang, orang dalam remisi tetap bebas kanker serviks selama sisa hidup mereka.
Terkadang, kanker serviks kembali lagi di kemudian hari.
Beberapa dokter mungkin mengatakan seseorang ‘sembuh’ jika mereka tetap dalam remisi lengkap untuk 5 tahun atau lebih, tetapi ini tidak dapat sepenuhnya menjamin kanker serviks tidak akan pernah kembali.
Menurut penelitian sebelumnya, banyak orang yang menerima pengobatan untuk kanker serviks stadium awal memasuki remisi, dengan hanya:10–15% kekambuhan.
Tingkat kelangsungan hidup adalah cara untuk mengukur berapa lama orang hidup setelah diagnosis kanker serviks.
Tingkat kelangsungan hidup rata-rata untuk kanker serviks berbeda tergantung pada stadium kanker.
Baca Juga: Gejala Muncul Kanker Serviks dan Cara Mencegahnya, Wanita Harus Tahu!
Terdapat empat tahap untuk mengklasifikasikan kanker serviks:
- stadium I, di mana sel kanker hanya ada di leher rahim
- stadium II, di mana sel kanker telah menyebar ke dua pertiga bagian atas vagina atau jaringan di sekitar rahim
- stadium III, di mana kanker telah menyebar ke sepertiga bagian bawah vagina atau dinding panggul, dan kelenjar getah bening
- stadium IV, di mana kanker telah menyebar di luar panggul, seperti ke lapisan rektum atau kandung kemih, atau area lainnya
Kanker serviks stadium lanjut memiliki tingkat kelangsungan hidup rata-rata yang lebih rendah.
Namun, ini tidak memprediksi apa yang akan terjadi dalam setiap kasus.
Baca Juga: 9 Hal Penyebab Kanker Serviks Muncul Pada Wanita Kata dr. Ema Surya Pertiwi
Dalam banyak kasus, gejala tidak muncul sampai kanker serviks tumbuh ke jaringan terdekat.
Untuk itu, penting untuk menghadiri pemeriksaan rutin kanker serviks atau Pap smear.
Pap smear adalah alat skrining untuk mendeteksi sel kanker serviks.***