Ia pun mempertanyakan metode verifikasi yang dijalankan Kemenparekraf dalam penentuan pelaku UMKM Parekraf penerima BIP JPU.
“INI VERIFIKASI PAKE METODE APA?? TOLONG DIJELASKAN YANG TIDAK LOLOS KENAPA? MANA TRANSPARANSINYA BOSSS??” lanjut @baswara.lesmana.
Protes akun tersebut langsung dijawab admin akun IG @kemenparekraf.ri.
“@baswara.lesmana Mohon maaf sob. BIP sudah diusahakan melalui tahap-tahap penjurian dengan sebaik mungkin, Sobat bisa ikut di BIP selanjutnya yah. semoga rejeki Sobat terus dilancarkan tidak hanya melalui ini, tetapi juga melalui jalur lain aamiin aamiin..semangat Sob!” jawab @kemenparekraf.ri.
Lain lagi bentuk protes dari pemilik akun @muhalfianz.
“Mending pak wisnutama, walau cuma sembako 1x tapi dibagikan pelaku wisata sampai ke akar akarnya.. dan itu membantu bgt bagi kami,” tulisnya mengomentari unggahan Kemenparekraf tentang pencairan BSU JPU.***