PORTAL SULUT - Berikut daftar 5 daerah di Sulut yang paling banyak pengangguran.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) Sulut bulan Februari 2022 menunjukkan jumlah angkatan kerja di Sulut tahun 2021 sebanyak 1.269.673 orang sementara penduduk yang bekerja sebanyak 1.187.077 orang.
Jika dibandingkan dengan jumlah angkatan kerja bulan Februari 2021 sebanyak 1.229.040 orang, pengangguran terbuka sebanyak 89.468 orang atau 7,28 persen, terjadi penurunan sebanyak 6.899 orang.
Dikutip dari Antara, angka pengangguran terbuka di Sulut mencapai 6,5 persen pada tahun 2022.
Jumlah pengangguran terbuka saat ini 82.569 orang.
Dari sebanyak itu, dikutip dari satudata.sulutprov, ternyata daerah yang paling banyak pengangguran adalah Kota Manado dengan prosentase 10,47, disusul Bitung, Tomohon, Minahasa Utara dan Minahasa.
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) merupakan indikator yang digunakan untuk mengukur tenaga kerja yang tidak terserap oleh lapangan usaha di pasar kerja dan menggambarkan kurang termanfaatkan-nya pasokan tenaga kerja.
TPT juga merefleksikan kemampuan ekonomi pasar kerja yang belum bisa menciptakan pekerjaan bagi mereka yang ingin bekerja tapi tidak mendapatkannya.
Berikut daftarnya:
1. Bolaang Mongondow 4,96 Persen
2. Minahasa 7,00 persen
3. Kepulauan Sangihe 2,87 Persen
4. Kepulauan Talaud 3,67 Persen
5. Minahasa Selatan 5,77 persen
6. Minahasa Utara 7,09 persen
8. Bolaang Mongondow Utara 5,10 persen
9. Siau Tagulandang Biaro 2,96 Persen
10. Minahasa Tenggara 3,43 persen
12. Bolaang Mongondow Selatan 2,75 persen
13. Bolaang Mongondow Timur 6,19 persen
14. Manado 10,47 persen
15. Bitung 8,56 persen
16. Tomohon 8,11 persen
17. Kota Kotamobagu 6,59 persen.***