Network
PORTAL SULUT - Orang zaman dahulu mempercayai bahwa ada tulang wangi atau balung kuning yang letaknya ada di bagian tulang rusuk.
Sehingga, ada juga diantara mereka yang menyebutnya dengan tulang renggang atau ikat jarang pulang wangi atau balung kuning ini merupakan bawaan lahir.
Biasanya anak dengan tulang wangi atau Balung kuning ini memiliki garis keturunan dari seorang leluhur yang sakti.
Baca Juga: Inilah Weton Sakral Makin Sering di Fitnah Malah Semakin Sukses dan Kaya Raya, Menurut Primbon Jawa
Meskipun demikian orang dengan tulang wangi ini biasanya memiliki masa kecil yang sangat rentan dengan gangguan-gangguan makhluk astral.
Sehingga ada baiknya mereka disekolahkan di pesantren atau paling tidak dicarikan seorang guru yang bisa mengarahkan anak dengan keistimewaan pulang wangi ini.
Ketika diolah dengan baik banyak yang percaya bahwa orang dengan tulang wangi atau balung kuning ini akan dapat membalikkan keadaan.
Dirinya bisa menyuruh atau memberikan perintah kepada makhluk astral.
Ketika dididikan dan diarahkan dengan baik maka sudah tidak usah dipertanyakan kehebatannya lagi.
