Network
PORTAL SULUT – Evan Dimas dan kawan-kawan akan menghadapi jadapi Afghanistan dan Oman dalam sebuah laga uji coba sebelum ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Timnas akan menghadapi Afghanistan Selasa 25 Mei 2021 dan Oman pada Sabtu 29 Mei 2021. Kedua laga uji coba tersebut akan digelar di Dubai, Uni Emirat Arab.
Pasca tiba di Dubai awal pekan ini, squad timnas selalu diberikan porsi latihan yang cukup berat oleh pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong.
Tim nasional Indonesia memulai latihan di pagi hari dengan melakukan latihan gym di fitness center JA (Jebel Ali) Resorts and Hotels, Dubai, Uni Emirat Arab, Jumat 21 Mei 2021.
Latihan skuat Garuda tersebut dipimpin oleh Lee Jae-hong, pelatih fisik tim. Adapun materi latihan yang diberikan adalah angkat beban dan menarik beban (pull up dan pull down).
Baca Juga: Barcelona Bayar Tunggakan Gaji Pemain Setelah Terima Pinjaman Bank
Sebelum memulai latihan, tim dibagi menjadi dua grup, dan menjalani tiga sesi di setiap latihannya (tiga sesi pull up, dan tiga sesi pull down). Kemudian, mereka melakukan senam pemanasan dan aerobik, sebelum masuk ruangan fitness.
Melihat para pemain berlatih dengan serius, Lee mengatakan salut atas usaha dari pemain.
“Meski mereka kelelahan, namun saya apresiasi usaha dari mereka untuk bisa menuntaskan tugas yang diberikan. Ini baru awal, ada beberapa pemain yang bisa melakukannya dengan baik dan usaha untuk terus menembus batas-batas kemampuan diri mereka,” tutur Lee, di kutip dari situs PSSI.
“Sesi pertama masih ringan, kedua dan ketiganya, mulai terasa berat. Saya berusaha bagaimana bisa mengatasi keterbatasan diri dengan mengerahkan semua tenaga serta kemampuan saya untuk bisa menarik dan mengangkat beban tersebut,” tambah Evan Dimas.
Terakhir, Lee merencanakan latihan semacam ini akan dia berikan selama dua hari kedepan.
“Rencananya begitu. Saya harapkan mereka bisa terus mencapai kemampuam maksimalnya. Karena, saya melihat adanya potensi dari para pemain,” tutupnya.
Latihan sore dimulai pukul 17.00 dan berakhir pukul 19.00 waktu setempat. Adapun pelatih Shin Tae-yong memberikan banyak porsi latihan sore itu.
Baca Juga: Terkait Kematian Maradona, 7 Dokter Terancam 25 Tahun Penjara
“Sore ini kami latihan taktikal dan menembak (shooting drill) dimana saya melihat para pemain berusaha sebaik mungkin untuk bisa mengikuti instruksi yang saya inginkan,” kata Shin.
Dirinya menambahkan, bahwa hingga kini, semua pemainnya sudah memberikan perubahan yang cukup signifikan. “Semua pemain beradaptasi dengan suhu dan cuaca disini, pemain-pemain lebih baik dan lebih bekerja keras disini daripada di Jakarta, mental mereka pun sudah berubah menjadi lebih baik,” tuturnya.
Pemusatan latihan ini digelar dalam rangka persuapan skuat Garuda menghadapi ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022. Indonesia akan melawan Thailand pada 3 Juni, lalu Vietnam 7 Juni, dan terakhir UEA pada 11 Juni 2021.
Mengenai calon-calon lawannya itu, Shin menilai, kekuatan mereka lebih baik dari Indonesia. “Itu karena liga dan kompetisi mereka bergulir terus. Jadi fisik dan pengalaman pertandingan yang didapat oleh pemain lebih banyak serta lebih baik dari kita. Namun itu tidak masalah, disinilah kita berusaha dan mencoba mengubahnya,” katanya.
Shin Tae-yong memiliki cara-cara untuk dapat membuat Indonesia memperoleh hasil terbaik di lima laga tersebut. “Sampai saat ini, kita sengaja mengadakan latihan penguatan (power training) untuk menguatkan fisik supaya lebih kuat lagi. Mulai besok harus conditioning lagi. Sekarang, tinggal pemain-pemain saja yang harus mempertaruhkan nyawanya, di pertandingan-pertandingan berikutnya," jelasnya.
Terakhir, Shin mengungkapkan mengenai empat pemainnya yang bermain di klub luar negeri, dimana mereka baru bergabung belum lama ini. “Empat pemain itu sangat baik, tetapi ada dua pemain yang masih dalam pemulihan fisik (Ryuji Utomo dan Asnawi Mangkualam Bahar), mungkin dalam waktu singkat akan menjadi lebih baik,” tutupnya.***
