Tak Jadi, Dana Prakerja 1,32 Triliun Dikembalikan ke Kas Negara

- 26 Oktober 2020, 05:10 WIB
Ilustrasi peserta Kartu Prakerja
Ilustrasi peserta Kartu Prakerja /Tiwtter.com/@Prakerjagoid

PORTAL SULUT - Disaat banyak masyarakat menunggu pembukaan prakerja gelombang 11, ada saja peserta yang mensia-siakan kepesertaannya.

Buktinya ada 373.745 peserta yang enggan meneruskan pelatihan, dan membatalkan insentif sebesar Rp3,55 juta.

Head of Communciations PMO Kartu Prakerja Louisa Tuhatu, Minggu 25 Oktober 2020 mengatakan hingga akhir kesempatan yang diberikan gelombang 9, ada ketambahan 28.786 peserta yang batak mendapatkan insentif Prakerja. Alasannya mereka tak membeli pelatihan hingga batas yang dutentukan Jumat 23 Oktober 2020.

Baca Juga: Tinggal 1 Pekan, Ini Waktu Pengumuman Jadi Tidaknya Prakerja Gelombang 11

"Penutupan peserta program Kartu Prakerja gelombang 9 untuk membeli pelatihan pertamanya Jumat 23 Oktober 2020. Hingga batas waktu yang ditentukan ada 28.786 kepesertaan sudah dicabut kepesertaanya dari gelombang 9," ujar Louisa Tuhatu.

Untuk total keseluruhan dari gelombang 1 hingga 9 tercatat jumlah peserta yang telah dicabut kepesertaannya berjumlah 373.745 orang.

Baca Juga: Whatsapp Aktifkan Fitur Belanja

Louisa pun menjelaskan, peserta yang sudah ditarik kepesertaannya bakal masuk daftar hitam sehingga tidak boleh mengikuti program Kartu Prakerja lagi. Saldo bantuan pelatihan pun akan hangus dan dana dikembalikan ke rekening dana Kartu Prakerja.

"(Penerima yang sudah ditarik kepesertaannya) tidak mungkin (kembali mendaftar) karena nama dan NIK mereka dimasukkan dalam blacklist," ujar dia.

Halaman:

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x