CATAT! Inilah 2 Golongan Honorer yang Jadi Prioritas pada Seleksi PPPK 2024

- 16 April 2024, 09:50 WIB
Tenaga honorer jadi prioritas pada seleksi PPPK 2024
Tenaga honorer jadi prioritas pada seleksi PPPK 2024 //Dok. menpan.go.id/

PORTAL SULUT – Penyelesaian permasalahan tenaga honorer menjadi prioritas pemerintah pada seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024.

Penyelesaian permasalahan tenaga honorer atau non-ASN di instansi pemerintah merupakan amanat dari Undang-Undang Nomor 20 tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN).

Untuk penataan pegawai non-ASN sebagaimana amanat UU ASN, bahwa tenaga honorer atau pegawai non-ASN atau nama lainnya wajib diselesaikan penataannya paling lambat Desember 2024.

Baca Juga: Jangan Hanya Pasrah, Lapor di Sini Jika Info GTK Masih 02 Dalam Waktu Lama agar TPG 2024 Segera Cair

Sebagaimana kesepakatan Kementerian PANRB, BKN, dan Komisi II DPR RI terkait penataan tenaga honorer yang terdaftar dalam database BKN, diselesaikan dengan mengikuti seleksi PPPK tahun 2024.

Tenaga honorer wajib mengikuti seleksi PPPK 2024 untuk menggambarkan kualitas dan kemampuan kompetensi masing-masing yang penilaiannya dilakukan melalui pemeringkatan terbaik secara berurutan.

Kemudian akan ditetapkan menjadi PPPK Penuh Waktu sesuai dengan kemampuan keuangan pada instansi pemerintah masing-masing.

Sedangkan bagi instansi pemerintah yang belum memiliki kemampuan keuangan, tenaga honorer diangkat menjadi PPPK Paruh Waktu yang secara bertahap diangkat menjadi PPPK Penuh Waktu sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan keuangan masing-masing instansi pemerintah.

Prinsipnya sebagaimana telah disepakati bersama bahwa tidak terjadi pengurangan penghasilan, tidak terjadi PHK massal dan tidak terjadi penambahan beban anggaran terkait tenaga honorer.

Plt. Kepala BKN Haryomo Dwi Putranto memastikan pemerintah akan membuka 2,3 juta formasi CASN sebagaimana arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Baca Juga: Tenaga Honorer Wajib Tahu, Ini Cara Cek Formasi PPPK 2024 di Tiap Daerah

BKN akan mengadakan seleksi CASN 2024 dalam 3 periode.

Pengumuman dan seleksi administrasi Seleksi CPNS dan Seleksi Kedinasan pada periode I akan dimulai pada minggu ketiga bulan Maret 2024.

Pada Periode II akan dilaksanakan pengumuman dan seleksi administrasi penerimaan CPNS dan PPPK yang akan dilaksanakan pada bulan Juni 2024.

Sedangkan pada Periode III akan dilaksanakan pengumuman dan seleksi administrasi penerimaan CPNS dan PPPK pada bulan Agustus 2024.

“Formasi ini menjadi bagian dari upaya penuntasan tenaga non-ASN atau honorer,” ujar Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas dikutip dari situs resmi Menpan.

Menteri Anas menyampaikan, arah kebijakan pengadaan CASN tahun 2024 adalah fokus pada pelayanan dasar, yaitu guru dan tenaga kesehatan.

Baca Juga: Alhamdulilah Ada Perubahan Info GTK 16 April 2024 Pagi Ini, Tanda Pencairan TPG 2024 Makin Dekat

Artinya kedua golongan honorer guru dan tenaga kesehatan menjadi prioritas.

Kemudian seoptimal mungkin menyelesaikan permasalahan tenaga non-ASN di instansi pemerintah.

Sementara itu, Menteri Dikbudristek Nadiem Anwar Makarim menyampaikan apresiasi atas dukungan Kementerian PANRB dalam berbagai upaya penataan manajemen SDM sektor pendidikan.

“Terima kasih kepada Kementerian PANRB yang terus berkolaborasi bersama terkait penataan SDM,” ujar Nadiem.

Nadiem secara khusus menyoroti beberapa hal. Di antaranya soal penuntasan tenaga non-ASN atau honorer dan pemenuhan kebutuhan formasi di perguruan tinggi negeri yang sudah sangat mendesak.

Sebab dalam 10 tahun terakhir penambahan alokasi formasi sangat terbatas, sedangkan gelombang pensiun tenaga pendidikan sangat besar dan kebutuhan terus bertambah seiring meningkatnya jumlah mahasiswa.

Baca Juga: Selamat Anda Masuk Tenaga Non ASN Database BKN, Segera Lakukan ini Sebelum 19 April 2024, Ini Daftarnya

Yang tidak kalah penting adalah pemenuhan tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan Kemendikbudristek, antara lain klinik, poliklinik, rumah sakit pendidikan, dan rumah sakit gigi dan mulut di lingkungan perguruan tinggi negeri.

“Kebutuhan memang sudah cukup darurat ya kebutuhan kita untuk formasi dosen. Jadi ini akan sangat membantu meningkatkan kualitas pendidikan tinggi kita dan juga meningkatkan kualitas kinerja kementerian kita juga,” tandasnya.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Sumber: Menpan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah