Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program kartu Prakerja Denni Purbasari mengatakan para penerima kartu prakerja menggunakan dana insentifnya untuk memenuhi kebutuhan di tengah pandemi. Misalnya, untuk membeli pangan hingga kebutuhan transportasi.
Baca Juga: Pesisir Jawa Waspada, BMKG: Gelombang Tinggi Hingga 4 Meter Berpotensi di Selatan Jabar-DIY
"Membantu kebutuhan masyarakat di masa sulit," kata dia dalam konferensi video, Selasa, 15 September 2020.
Berdasarkan survei yang dilakukan manajemen, 96 persen dari insentif itu dipakai untuk membeli bahan pangan. Selain itu, 75 persen penerima Kartu Prakerja mengatakan untuk membayar listrik, 69 persen untuk beli bensin atau solar, 68 persen untuk beli pulsa atau paket internet, serta 60 persen untuk transportasi.***